Corona di Aceh
Cegah Virus Corona, Tim Gabungan Usir Lima Kapal Yacht dari Australia di Perairan Nagan Raya
Pengusiran ini terjadi pada Minggu (22/3/2020) saat kelima kapal pelayar dari Australia itu semakin dekat dengan pantai di Perairan Nagan Raya.
Penulis: Rizwan | Editor: Mursal Ismail
Pengusiran ini terjadi pada Minggu (22/3/2020) saat kelima kapal pelayar dari Australia itu semakin dekat dengan pantai di Perairan Nagan Raya.
Laporan Rizwan | Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Tim gabungan dari TNI, Polri dan nelayan di Nagan Raya mengusir lima kapal yacht di Perairan Nagan Raya untuk cegah Corona.
Pengusiran ini terjadi pada Minggu (22/3/2020) saat kelima kapal pelayar dari Australia itu semakin dekat dengan pantai di Perairan Nagan Raya.
Tepatnya di kawasan laut Naga Permai, Nagan Raya.
Kapal yacht dari Australia itu sudah dua hari berada di laut dan mendekati pantai.
Informasi diperoleh Serambinews.com, menjelaskan kapal yacht itu sebelumnya berada di perairan laut Aceh Jaya dan juga diusir di daerah itu.
• Sopir Hilang Kendali, Truk Terbalik dan Menimpa Bocah di Bener Meriah
• Tim Gugus Tugas Virus Corona Pemkab Singkil Periksa Kesehatan Wisatawan Asing di Pulau Sikandang
• Instruksi Wali Kota Banda Aceh: Tutup Warung Kopi, Cafe, Wahana Permainan dan Tetap di Rumah
Warga cemas terkait kedatangan warga asing terlebih wabah virus corona.
Aksi pengusiran di Nagan Raya di kawasan laut Naga Permai, yakni sudah mendekati pantai.
Tim gabungan di Nagan Raya terdiri Kesbangpol, BPBD berkoordinasi dengan TNI, Polri dan Imigrasi Meulaboh serta Panglima Nagan Raya.
Tim menggunakan sejumlah boat ke laut guna menyampaikan menggunakan pengeras suara agar kapal yacht itu menjauh dan pergi dari laut Nagan Raya.
Lima kapal yacht itu langsung menjauh dari laut tersebut.
Namun tim gabungan masih siaga dan memastikan kapal tidak lagi merapat ke wilayah Nagan Raya.
Kepala BPBD Nagan Raya, Mistar, mengakui bahwa kapal asing yang sudah mendekati pantai sudah dilakukan pengusiran.
Pengusiran itu oleh tim gabungan Pemkab, TNI dan Polri serta bersama nelayan. (*)