Begini Cara Wirda Mansur atau Hafizah Cantik Putri Ustaz Yusuf Mansur Ini Tangkal Virus Corona
Kali ini seorang hafizah cantik sekaligus infuencer yang memiliki 2,5 juta pengikut di instagram membuat gerakan 1.000 salawat dalam sehari

Kali ini seorang hafizah cantik sekaligus infuencer yang memiliki 2,5 juta pengikut di instagram membuat gerakan 1.000 salawat dalam sehari untuk Indonesia dan corona
Laporan Firdha Ustin
SERAMBINEWS.COM - Saat situasi pandemi Covid-19 ini, banyak cara yang telah dilakukan para influencer untuk ajak followersnya dalam gerakan lawan corona.
Ada yang melalui gerakan penggalangan dana, memberikan informasi maupun imbauan kepada pengikutnya untuk selalu menjaga kesehatan dan kebersihan.
Kali ini seorang hafizah cantik sekaligus infuencer yang memiliki 2,5 juta pengikut di instagram membuat gerakan 1.000 salawat dalam sehari untuk Indonesia dan corona.
Influencer itu adalah Wirda Mansur.
Ia merupakan anak pertama Ustaz Yusuf Mansur yang terkenal dengan ajakan salawat.
• Wali Kota Minta Seluruh Camat Pantau ASN dan Non ASN Nongkrong di Warkop, Ini Sanksi bagi Pelanggar
• 2 Wanita Bertengkar di Pidie Pakai Parang, Endang Diboyong ke Rumah Sakit, IWT ke Kantor Polisi
• Puting Beliung Landa Subulussalam, Ini Jumlah Rumah yang Rusak
Ia pun menginisiasikan gerakan 1.000 kali salawat dalam sehari kepada 2,5 juta pengikutnya di instagram pada Selasa, (24/3/2020).
Melalui akun instagram pribadinya @wirda_mansur, ia memposting gerakan salawat bersama dengan cara membuat postingan disertai tamplate yang sudah ditentukan.
Kemudian ia posting di akun instagram dengan tagar #KawalCoronaDenganSholawat.
Gerakan bersalawat ini dilakukan sebanyak 1.000 kali dalam sehari selama 7 hari ke depan, mulai 25 Maret sampai dengan 31 Maret 2020.
Wirda percaya jika kekuatan seorang muslim ada pada berdoa, mendoakan dan minta didoakan.
“Gue percaya, kekuatan seorang muslim ada pada di; berdoa, mendoakan & minta didoakan.
Kita kirim salawat u/ Indonesia, dan dunia juga.
Untuk semuanya, untuk apapun yg sedang kita hadapi saat ini.
Baik itu wabah, virus, ekonomi, kesulitan kawan2, kesusahan kawan2, impian serta hajat kawan2 semua, dan lain-lain,” ujar Wirda dalam postingannya.
Adapun bacaan shalawatnya seperti “Allahumma shalli ala sayyidina Muhammad”.
Salawat ini juga bisa dibacakan ketika sehabis shalat fardhu, subuh 200 kali, zuhur 200 kali, ashar 200 kali, maghrib 200 kali dan Isya 200 kali.
“buat yg keberatan kalo lgsg baca 1.000x , kalian bs bagi di setiap abis sholat fardhu. Abis subuh, 200x.
Tar ampe isya, 200x. Dicicil. 200x mah bentar koq, sekali duduk. Plisss bgt, korbanin wkt buat duduk & bener2 sholawat bentaaaarr doang.
Rebahan sambil scroll IG berjam-jam aja kuaddd, masa gini doang kaga kuadd? Tapi cita cita ingin masuk surgaa? Wkwk. Semangaaddddd gaiskuu,” ujar Wirda
Di akhir postingannya, ia pun menyemangati para pengikutnya untuk membaca salawat 1.000 kali dalam sehari.
“Bismillah.. kita bisa, semua bisa. Kita mampu, semua mampu. Atas izin Allah. Semangaaaaattttt!,” tulis Wirda di akhir postingannya.
Hingga kini, gerakan #KawalCoronaDenganSholawat sudah diikuti mencapai seribu orang lebih dan telah disukai sebanyak 148.355 kali oleh warganet.
Lalu, Seperti Apa Keutamaan Membaca Shalawat Kepada Nabi SAW?
Seperti dilansir dari Bangka.tribunnews dalam Misteri Bulan Sya'ban oleh Sayyid Muhammad Alawy Al Maliki Al-Hasani.
Adapun keutamaan membaca salawat kepada Nabi sebagai berikut:
1. Allah akan membaca shalawat kepadanya sebanyak sepuluh kali lipat.
Rasulullah bersabda: "Barangsiapa yang bershalawat kepadaku sekali saja, maka Allah akan membacakan shalawat kepadanya sepuluh kali." (HR Muslim).
2. Rasulullah SAW akan membaca shalawat untuk dirinya.
"Barangsiapa membaca shalawat untukku, maka shalawatnya akan sampai kepadaku, dan aku akan membaca shalawat untuk dirinya. Selain itu akan dituliskan sepuluh kebaikan untuk dirinya." (HR Thabrani).
3. Para malaikat akan membaca shalawat untuknya.
"Barangsiapa membaca shalawat untukku, maka para malaikat akan senantiasa membaca shalawat untuknya selama orang tersebut membaca shalawat untukku." (HR Ahmad, Ibnu Abi Syaibah dan Ibnu Majah).
4. Barangsiapa membaca shalawat untuk Nabi, maka ia akan diangkat derajatnya, ditambah kebaikannya dan dihapuskan keburukannya.
"Sesungguhnya Malaikat telah menemuiku, lalu berkata, 'Wahai Muhammad, tidakkah engkau merasa senang bahwa Tuhanmu yang Mahaagung telah berfirman, 'Tidak seorang pun dari umatmu yang membaca shalawat 1 kali, kecuali Aku akan membaca shalawat Sepuluh kali lipat untuknya. Dan tidak seorang pun dari umatmu yang membaca salam sekali untukmu, kecuali Aku akan membaca salam 10 kali lipat untuknya." (HR Ibnu Hibban).
5. Ia bagaikan memerdekakan sepuluh hamba sahaya yang dimerdekakannya karena Allah SWT.
"Barangsiapa membaca shalawat satu kali untukku, maka Allah akan menuliskan sepuluh kebaikan untuknya, menghapuskan sepuluh keburukan darinya, mengangkat sepuluh derajat baginya, dan ia bagaikan (memerdekakan ) sepuluh hamba sahaya." (HR Ibnu Abi Ashim).
6. Membaca shalawat merupakan sebab diampuninya dosa-dosa yaitu berdasarkan keimanan seorang mukmin, kecintaannya dan keikhlasannya dalam membaca shalawat untuk Rasulullah.
"Wahai Abu Kahil, barang siapa membaca shalawat untukku setiap hari sebanyak tiga kali dan setiap malam sebanyak tiga kali, karena cinta dan rindu kepadaku, maka Allah SWT mewajibkan atas diri-Nya untuk mengampuni dosa-dosanya pada malam dan hari tersebut." (HR Ibnu Abi Ashim dan Ath-Thabrani)
7. Membuat shalawat memintakan ampun bagi yang membacanya dan menemaninya dalam alam kuburnya.
Rasul bersabda: "Tidak seorang hamba pun yang membaca shalawat satu kali untukku, kecuali malaikat akan keluar dengan shalawat tersebut dan menghadap kepada Dzat Yang Mahapengasih. Lalu ia berkata, "Wahai Tuhan kami, Mahaluhur Engkau." Kemudian Allah SWT berfirman: "Pergilah dengan shalawat tersebut ke kubur hamba-Ku, dan mintakanlah ampunan untuknya dan tenangkanlah jiwanya."
8. Beliau akan memberikan syafaat kepada orang yang membacanya.
" ....... Dan barangsiapa membaca sgalawat untukku, maka aku akan memberikan syafaat kepadanya pada hari Kiamat." (HR Abu Daud)
9. Dapat menjauhkan seseorang yang membacanya dari kefakiran, mendapatkan limpahan kebaikan dan keberkahan.
Dari Al-Hafizh Abu Musa Al Maldini dengan sanadnya dari Sahl bin Sa'ad, ia berkata Pada suatu ketika, salah seorang sahabat menghadap Rasulullah SAW dan mengadu kepada beliau tentang kefakiran yang dideritanya, kesempitan hidup dan kesulitan mata pencahariannya.
Kemudian beliau menasehatinya. "Apabila kamu masuk ke rumahmu, maka ucapkanlah salam, baik di dalamnya ada orang atau tidak. Lalu ucapkanlah salam untukku dan bacalah 'Qul huwallaahu ahad' satu kali."
Setelah itu, orang tersebut mengamalkan nasehat beliau dan Allah pun melancarkan rezekinya, hingga meluber (memberi berkah) kepada para tetangga dan kerabat-kerabatnya.
10. Mereka yang sering membaca shalawat akan menjadi orang yang paling utama dalam pandangan Rasulullah SAW.
"Orang yang paling utama bagiku pada hari kiamat nanti adalah mereka yang paling banyak membaca shalawat untukku." (HR Tirmidzi).
11. Keberkahan dan kebaikannya akan melimpah pada orang yang membaca shalawat tersebut, kepada anak-anaknya hingga kepada cucu-cucunya.
"Membaca shalawat untuk Rasulullah akan melimpahkan keberkahan pada orang yang membaca shalawat, anak-anaknya dan cucu-cucunya." (al-Hadist). (*)