Corona di Aceh
Cegah Corona, Sejumlah Kafe di Subulussalam Mulai Tutup
Penutupan ini sebagai salah satu bentuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19 akibat adanya kerumunan massa di kafe.
Penulis: Khalidin | Editor: Mursal Ismail
Penutupan ini sebagai salah satu bentuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19 akibat adanya kerumunan massa di kafe.
Laporan Khalidin I Subulussalam
SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM - Sejumlah kafe di wilayah Kota Subulussalam mulai menutup sementara operasionalnya sebagaimana terpantau Jumat (27/3/2020).
Penutupan ini sebagai salah satu bentuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19 akibat adanya kerumunan massa di kafe.
Amatan Serambinews.com, kafe yang terlebih menutup operasionalnya adalah Sesuki Kopi, beralamat di Jalan Teuku Umar Subulussalam Utara.
Kafe ini sudah tutup sejak Senin (23/3/2020) lalu. Di sana tidak lagi ada aktivits para tamu nongkrong sambil ngopi sebagaimana biasanya.
”Kafe Sesuki sudah tutup sejak beberapa hari lalu, ini menjadi contoh bagi yang lain,” kata Zulyadin, Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Subulussalam.
• Terganggu Saat Petugas Menyampaikan Sosialisasi Covid-19, Pemuda Asal Medan Ini Pukul Polisi
• Suasana Banda Aceh Menjelang dan Saat Shalat Jumat, Peunayong Sepi, Saf di Masjid Banyak Kosong
• Cegah Corona, Komunitas Motor asal Bandung Ini Disuruh Pulang dari Subulussalam
Selanjutnya, Double O, salah satu kafe paling ramai pengunjung yang terletak di Jalan Teuku Umar Subulussalam tepat depan Makoramil Simpang Kiri juga tampak tutup hari ini.
Biasanya, kafe ini menjadi tempat pavorit tamu terutama Aparatur Sipil Negara (ASN) pengusaha atau konsumen lainnya.
Tapi sejak pagi tadi kafe ini lengang tanpa pengunjung.
Di sana juga tidak ada lagi aktifitas pekerja kafe maupun pajangan dagangan seperti biasanya.
Di sisi lain sejumlah lembaga di Subulussalam mulai mengeluarkan imbaan untuk menghentikan kerumumanan massa.
Majelis Adat Aceh (MAA) Kota Subulussalam menerbitkan surat imbauan Nomor 0244/036/2020 tentang covid19.
Dalam imbauan yang ditandatangani ketua MAA Subulussalam H Idris meminta masyarakat menunda sejumlah kegiatan adat seperti pesta perkawinan, sunatan atau khitanan serta kegiatan suku yang mengundang keramaian.
Imbauan telah diterbitkan, Selasa (24/3/2020) lalu.
Sebelumnya, Kapolres Subulussalam, AKBP Qori Wicaksono mengimbau masyarakat untuk menunda dulu segala kegiatan hajatan yang mendatangkan kerumuman orang hingga wabah virus corona atau covid-19 mereda.
”Tapi kalau tetap dilaksanakan kami siap menindaklanjuti maklumat kapolri soal pembubaran hajatan ini tentunya dengan cara persuasive,” kata Kapolres Subulussalam AKBP Qori Wicaksono SIK, kepada wartawan, Rabu (25/3/2020) di Jontor Penanggalan.
Menurut Kapolres AKBP Qori Wicaksono polisi siap menindaklanjuti maklumat kapolri dengan melakukan pembubaran hajatan resepsi pesta atau hajatan lain yang dapat menimbulkan keramaian kecuali kematian.
Hal ini dilakukan menyikapi kondisi pendemi Virus Corona (Covid-19) yang melanda Indonesia.
Lantaran itu, Kapolres AKBP Qori Wicaksono mengimbau masyarakat mematuhi apapun yang ditetapkan pemerintah.
Hal ini guna menghindari penyebaran virus corona di Kota Sada Kata itu.
“Tapi kalau tidak, kami menindaklanjuti maklumat Kapolri. Kita akan bubarkan hajatan yang dapat menimbulkan keramaian dengan langkah langkah persuasif,” tegas AKBP Qori
Kapolres AKBP Qori menambahkannya, kepolisian dalam hal untuk menekan penularan pendemi Covid -19 dapat melakukan tindakan diskresi, apabila dianggap perlu untuk dilakukan.
Polisi dapat mengambil tindakan seperti pembubaran sebagaimana maklumat kapolri baru-baru ini. Lantaran itu, Kapolres AKBP Qori berkali-kali mengingatkan masyarakat untuk kooperatif.
Tidak melakukan yang menimbulkan kerumun di keramaian seperti hajatan, doa bersama, dan resepsi pesta hingga batas hilangnya wabah virus corona di negeri ini.
Intinya, polisi dapat membubarkan keramaian yang dilakukan di tengah wabah corona. (*)


 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					![[FULL] Ulah Israel Buat Gencatan Senjata Gaza Rapuh, Pakar Desak AS: Trump Harus Menekan Netanyahu](https://img.youtube.com/vi/BwX4ebwTZ84/mqdefault.jpg) 
				
			 
											 
											 
											 
											