Update Corona di Indonesia
Cuci Tangan Pakai Sabun Bisa Musnahkan Virus Corona? Begini Penjelasan Ilmiahnya
Akan tetapi, banyak yang mempertanyakan mana yang lebih baik antara sabun atau hand sanitizer dalam hal mencegah penularan virus corona.
Amphiphiles merupakan suatu molekul yang memiliki sifat ganda.
Salah satu ujung molekul tersebut memiliki sifat yang ditolak oleh lemak dan protein, namun dapat tertarik ke dalam air.
Sedangkan sisi lainnya memiliki sifat ditolak oleh air, tapi akan ditarik oleh unsur lemak.
Komponen itu merupakan konstruksi kimia yang hampir dimiliki oleh semua sabun, termasuk jenis sabun biasa.
Ia kemudian memberikan gambaran proses tersebut dengan campuran minyak zaitun ke dalam air.
Minyak yang dicampur dalam air tidak dapat menyatu dan akan menumpuk membentuk layer atau lapisan yang terpisah dari air.
Akan tetapi, ketika campuran minyak dan air tersebut dimasukkan sabun ke dalamnya, maka layer atau tumpukan minyak itu akan terpecah dan hilang.
Hal itu terjadi karena salah satu sisi molekul sabun yang memiliki sifat menarik lemak akan tertarik pada lemak (minyak).
Sisi itu kemudian akan merobek lapisan minyak dan menariknya ke dalam air melalui sisi sabun yang memiliki sifat dapat ditarik oleh air.
Thodarson menyebut struktur virus corona tersebut agak mirip dengan minyak yang memiliki protein dan lemak dalam unsur genetikya.
Salah satu sisi sabun yang menarik lemak dan ditolak oleh air mengubur dirinya ke dalam lemak dan kulit protein virus.
Thodarson menyebut bahwa ikatan kimia yang dimiliki molekul sabun tidak terlalu kuat sehingga cukup untuk menghancurkan mantel virus tersebut.
Molekul sabun akan memisahkan virus dari tangan layaknya minyak yang menempel di tangan.
Virus itu kemudian larut dalam air dan akan hancur.
Serpihan virus tersebut menjadi tidak berbahaya lagi dan kemudian mengalir bersama air ke dalam saluran pembuangan.