Breaking News

Gula Masuk Aceh

Sempat Tertahan di Medan, Sore Ini 1.000 Sak Gula Masuk Aceh

Bos Istana Telur itu mengatakan, sampai Jumat kemarin, ia masih menjual gula pasir di tokonya di pasar Peunayong Rp 18.000/Kg. Tapi setiap pembeli cu

Penulis: Herianto | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBI/BUDI FATRIA
Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag, Oke Nurwan memantau persediaan beras dan gula di gudang Bulog Aceh, Lambaro, Aceh Besar, Selasa (18/4). SERAMBI/BUDI FATRIA 

Laporan Herianto I Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Para pedagang gula pasir di Banda Aceh dan Aceh Besar menyatakan, truk-truk angkutan barang di Medan akan mengangkut kembali gula pasir milik pedagang di Aceh yang berada di Medan untuk dipasok ke Aceh.

“Kondisi itu terjadi, setelah pihak Polda Aceh melakukan koordinasi kepada Polda Sumut dan Polda Sumut menyatakan, silahkan diangkut,” kata Wakil Ketua Kadin Aceh, Bidang Perdagangan H Ramli kepada Serambinews.com, Jumat (27/3) di Banda Aceh.

Informasi dari Polda Sumut, kata Ramli, pihaknya tidak pernah melarang gula milik pedagang di Aceh yang telah dibeli di Medan dilarang masuk ke Aceh.

Dek Gam: Kalau Ada Oknum yang Larang Gula Medan Masuk ke Aceh, Tunjukkan Orangnya!

Satgas Pangan Sumut hanya menyatakan, kebutuhan stok pangan dan harga perlu dijaga dan dikendalikan di pasar, dan tidak pernah melarang gula pasir di Sumut, tidak boleh diedar ke luar Sumut.

Setelah ada penegasan dari pihak Polda Sumut, kata H Ramli, truk angkutan barang di Medan yang memiliki trayek ke Aceh, sudah mau mengangkut kembali gula pasir milik pedagang Aceh di Medan dibawa ke Aceh.

Ramli yang juga pedagang gula dan telur itu mengatakan, pada Jumat (27/3/2020), mitra dagangnya di Medan sudah memuat 150 sak gula pasir ke dalam truk dan Jumat sore dibawa ke Banda Aceh.

Pukul Polisi Saat Sosialisasi Corona di Warkop Banda Aceh, Seorang Mahasiswa Dijebloskan ke Sel

Suasana Banda Aceh Menjelang dan Saat Shalat Jumat, Peunayong Sepi, Saf di Masjid Banyak Kosong

Presiden AS Donal Trump Akui China Memiliki Pemahaman yang Hebat Tentang Virus Corona

Bos Istana Telur itu mengatakan, sampai Jumat kemarin, ia masih menjual gula pasir di tokonya di pasar Peunayong Rp 18.000/Kg. Tapi setiap pembeli cuma dijatahi 2 Kg, kecuali pedagang kue basah dan roti pelanggannya, diberikan 5-10 Kg.

Ia mengatakan, untuk sementara ini, harga gula pasir akan dipertahankan Rp 18.000/Kg, setelah masuk gula impor dari Bulog atau impotir gula pasir nanti baru turunkan sedikit lagi.

Alasannya harga tebus di Medan juga sudah di atas Rp 16.000/Kg, ditambah ongkos angkut Rp 500/Kg, harga pokok beli gula pasir di Medan sudah mencapai Rp 16.500/Kg.

"Jadi kalau kita jual Rp 18.000/Kg, harganya masih layak dan pantas," ujarnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved