Virus Corona Serang Dunia
Mataf Kakbah Masjidil Haram Mulai Dibuka, Jamaah Tawaf Harus Antre dan Distancing, Lihat Videonya
Pimpinan Umum untuk Urusan Masjidil Haramain membatasi jumlah orang yang bertawaf dalam sekali waktu.
Penulis: Zainal Arifin M Nur | Editor: Zaenal
SERAMBINEWS.COM - Kabar gembira untuk umat manusia, khususnya umat Muslim, yang sedang menghadapi wabah corona, datang dari Kota Suci Mekkah.
Masjidil Haram yang ditutup untuk seluruh aktivitas di Masjidil Haramain, termasuk shalat untuk umum, pada 19 Maret 2020, kini telah dibuka kembali.
Bukan hanya membuka Masjidil Haram untuk shalat berjamaah, Pengurus Masjid Suci itu juga telah membuka pelataran mataf untuk jamaah yang melaksanakan tawaf.
Hanya saya, jamaah tawaf masih dibatasi dan berlangsung dengan memperhatikan prosedur kesehatan, yaitu melalui pemeriksaan di pintu masuk, serta menjaga jarak saat melakukan tawaf.
Maka, butuh waktu hingga beberapa jam bagi jamaah yang ingin melaksanakan tawaf.
Pengumuman pembukaan kembali mataf untuk jamaah dan peziarah yang ingin mengerjakan tawaf di Masjidil Haram ini disampaikan pengurus Masjidil Haram melalui akun twitter HaramaiInfo.
Dalam pengumuman yang dikutip saudinesia.com disampaikan, pembukaan halaman dasar di seputar Ka’bah al-Musyarriffah tersebut, mulai tanggal 31 Maret 2020.
Hanya saja, Pimpinan Umum untuk Urusan Masjidil Haramain membatasi jumlah orang yang bertawaf dalam sekali waktu.
Jamaah dibatasi maksimal 50 orang, dibuat per grup untuk melaksanakan tawaf sebanyak 7 putaran.
Selain itu, jamaah harus rela antre masuk ke Masjidil Haram, menunggu giliran.
Untuk masuk ke Masjidil Haram, sementara hanya melalui Pintu King Fahd.
• Pria India Pura-pura Mati Demi Hindari Lockdown, Berkeliling Dengan 4 Rekannya Hingga Ditangkap
• Kementerian Agama Pastikan Arab Saudi Tak Batalkan Ibadah Haji 2020
• Presiden Jokowi Berkunjung ke Aceh. Tahukah Anda Kenapa Aceh Dijuluki Serambi Mekkah?
Untuk diketahui, Masjidil Haram ditutup pada 4 Maret 2020 lalu.
Penutupan masjid suci ini dilakukan untuk mencegah menyebarnya wabah corona di antara para jamaah yang datang dari banyak negara.
Penutupan Masjidil Haram kali pertama pada masa wabah corona ini tidak berlangsung lama.
Pada tanggal 9 Maret 2020, Masjidil Haram dibuka kembali untuk shalat berjamaah, tapi hanya untuk penduduk Makkah saja.