Update Corona di Aceh

Jam Malam tak Efektif Cegah Corona, Tapi Berimbas ke Ekonomi, Tutup Lorong Bisa Bahaya Saat Bencana

menyoroti pemberlakuan jam malam dan tutup lorong di Aceh untuk memutuskan mata rantai penyebaran virus corona atau coronavirus (Covid-19)

Penulis: Muhammad Hadi | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Ketua Ikatan Alumni Magister Ilmu Kebencanaan (IKAMIK) Unsyiah, Muhammad Daud SKM M.Si 

Seharusnya pihak pemadam sudah lebih cepat sampai ke lokasi untuk menanggulangi kebakaran.

Perampok Toko Emas di Tamansari Diduga Terinfeksi Virus Corona, Pelaku Meninggal Dunia

“Resiko lainnya yang paling parah adalah terjadinya penyebaran Covid-19 terhadap penjaga portal akibat berkumpul ramai-ramai.

Sementara yang lain dipaksakan menghindari keramaian,” Jelas Muhammad Daud yang selama ini fokus dalam isu bencana dan kesehatan di Aceh

Daud menambahkan untuk memantau pendatang dari luar yang dianggap pembawa wabah virus Corona tidak perlu menutup akses jalan.

"Cukup melakukan kontrol yang baik melalui kepala lorong masing-masing desa.

Kalau warga setempat yang baru pulang dari luar negeri atau luar daerah, nantinya mereka diarahkan untuk melewati pemeriksaan di Puskesmas terdekat dan isolasi diri selama 14 hari di rumah," harapnya.(*)

Anggota DPRA dari PNA Nilai Pemberlakuan Jam Malam Hanya Menyusahkan Rakyat

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved