Beli Masker Secara Online, yang Dikirim Batu Bata, Padahal Uang Telah Ditransfer Rp 36,4 Juta
Beli Masker Secara Online, yang Dikirim Batu Bata, Padahal Uang Telah Ditransfer Rp 36,4 Juta. Waspada penipuan di tengah bencana corona
Ia membeli masker di akun Instagram @Kaftanmuslimahh. Akun tersebut menjual masker seharga Rp 50.000 per boks.
Karena harga murah, Citra pun memesan satu karton yang berisi 40 dus.
• Istri Mantan Anggota DPRK Subulussalam Dicambuk 22 Kali, Begini Perjalanan Kasusnya
Setelah komunikasi dengan penjual, ia transfer uang Rp 400.000. Satu jam kemudian, ia kembali transfer Rp 1,2 juta.
"Mungkin karena emang lagi takut keluar rumah buat ketemu orang banyak.
Pas hari Selasa itu akhirnya saya pesan satu karton itu isi kalau enggak salah 40 karton, buat saya sama buat saudara yang pada pesan," kata Citra, Kamis (26/3/2020).
Pembeli menjanjikan masker sampai di rumah Citra pada hari Kamis.
Saat akan menanyakan pesanannya, Citra curiga karena kontak WhatsApp penjual tidak ada foto profilnya.
"Sebelumnya kan ada fotonya. Pas saya mau chat udah tidak ada, saya curiga diblokir.
Saya coba chat ceklis satu, saya suruh adik saya chat ternyata bisa, berarti benar saya diblokir," ucap dia.
• Said Didu Cuma Kirim Surat Klarifikasi Tanpa Minta Maaf, Luhut Panjaitan Tetap Tempuh Jalur Hukum?
Citra yang masih berfikir positif mencoba menghubungi penjual melalui teman dekatnya dengan berpura-pura menjadi pembeli.
Saat itu rekannya mendapatkan perlakuan yang sama oleh penjual.
"Tapi berbeda alamat yang dia sebut pabrik itu.
Pertama sama saya bilang pabrik di Jakarta Pusat, pas teman saya pura-pura beli, alamatnya beda, di Bali," kata Citra.
Ia pun menyadari menjadi korban penipuan.
Citra kemudian menginformasikan kejadian tersebut melalui grup agar tidak ada lagi yang menjadi korban penipuan.