Aceh Hebat
Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah Salurkan Bantuan untuk 61.584 Kepala Keluarga Terdampak Covid-19
Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah menyalurkan bantuan kebutuhan bahan pokok untuk masyarakat terdampak Coronavirus di Aceh.
“Insya Allah data yang telah dihimpun ini benar-benar valid. Namun jika ada yang bermain dalam situasi seperti ini, maka kami persilahkan aparat penegak hukum untuk menindak tegas. Karena sejatinya, mereka-mereka inilah yang lebih berbahaya dari pada virus corona itu sendiri,”ujar Waled Husaini.
Bantuan untuk 61.584 KK se-Aceh
Berdasarkan data sementara, bantuan Pemerintah Aceh yang disalurkan melalui Dinas Sosial ini akan diserahkan kepada 61.584 Kepala Keluarga di seluruh Aceh.
Kepala Dinas Sosial Aceh Alhudri menjelaskan, data ini merupakan data sementara dan belum termasuk data Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (PBNT).
Paket bantuan ini telah diverifikasi, divalidasi dan disahkan menjadi Keputusan Bupati/Wali Kota.
Paket bantuan bahan pokok yang diserahkan hari ini terdiri dari 2 liter minyak goreng, 2 kg gula pasir, 4 kaleng sarden dan 1 kota mie instan atau senilai Rp200 ribu, serta tambahan beras 10 kg.
Sasaran mengacu dengan program nasional yang diperuntukkan kepada pekerja dampak covid-19 antara lain buruh, pekerja harian lepas, pedagang kecil, buruh bangunan, dan pekerja informal lainnya.
“Bantuan ini merupakan bentuk perhatian Pemerintah Aceh kepada masyarakat, sehingga dapat meringankan beban akibat dampak covid-19, bantuan ini memang masih jauh dari kebutuhan masyarakat namun Pemerintah Aceh akan berusaha meringankan beban keluarga. Hingga hari ini, baru 5 kabupaten/kota yang selesai melakukan verivali dan pengesahan data. Jadi, mana yang sudah selesai verivali akan segera kita kirimjan,” kata Alhudri.
Komitmen Lindungi Tenaga Kesehatan
Dalam kesempatan tersebut, Nova kembali menegaskan komitmennya melindungi seluruh tenaga kesehatan yang saat ini berjuang dalam penanganan Covid-19 di Aceh. Ketika wabah menyerang, maka aspek yang lebih dahulu terganggu adalah aspek kesehatan
“Kesiapan tenaga medis, kesejahteraan asupan gizi, keamanan dan kenyamanan petugas medis adalah yang utama saat ini. Mari kita do’akan, membantu dan memfasilitasi petugas medis. Kita berharap petugas medis kita tetap sehat, asupan gizinya tetap baik, istirahatnya cukup dan mudah-mudahan mereka nyaman bekerja,” imbau Plt Gubernur.
Selama ini, sambung nova, seluruh upaya pencegahan telah kita jalankan. Semua saran dan masukan semua kita akomodasi. Karena dalam kondisi wabah seperti ini tidak cukup dengan menjalankan visi dan misi pemerintah saja, tetapi membutuhkan dukungan dari semua pihak.
“Pada aspek kesehatan, tindakan preventif promotif sudah dan terus kita lakukan, tindakan kuratif kita sudah mempersiapkan mulai dari yang paling isolatif yaitu ruang Respiratory Intensif Care Unit saat ini ada 24 ruang, selanjutnya ada klinik Penyakit Infeksi New Emerging dan Re Emerging atau Pinere. Alhamdulillah, infrastruktur kesehatan terkait penanganan Covid-19 sudah kita persiapkan,” lanjut Nova.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Sekretaris Daerah Aceh Taqwallah, Kabinda Aceh, Brigjen TNI Muhammad Abduh Ras, Wakil Ketua TP PKK Aceh Dyah Erti Idawati, Wakil Wali Kota Banda Aceh Zainal Arifin, Wakil Bupati Pidie, Fadhullah M Daud, Kepala Dinas Sosial Aceh Alhudri serta Kadis Kesehatan Aceh Hanif dan Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Aceh Muhammad Iswanto.(*)
