Stok Darah PMI
Stok Darah di PMI Banda Aceh Hanya Cukup Hingga Besok, Warga Diimbau Donor Darah
Ia menyebutkan stok darah yang dimiliki PMI hingga Jumat (10/4/2020) sore yaitu masing-masing golongan darah A sebanyak 68 kantong terdiri atas PRC 1
Penulis: Mawaddatul Husna | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Mawaddatul Husna I Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Ketersediaan darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Banda Aceh dapat mencukupi kebutuhan sampai besok, Sabtu (11/4/2020).
“Stok darah di PMI Banda Aceh itu paling bertahan besok. Makanya kita terus mengimbau masyarakat untuk mendonorkan darahnya di UDD PMI,” kata Ketua PMI Banda Aceh, Qamaruzzaman Hagny kepada Serambinews.com, Jumat (10/4/2020).
Ia menyebutkan stok darah yang dimiliki PMI hingga Jumat (10/4/2020) sore yaitu masing-masing golongan darah A sebanyak 68 kantong terdiri atas PRC 15, TC 40 dan WB 13.
Golongan darah B 86 kantong terdiri atas PRC 52, B 20, dan WB 14.
• Isteri dan Anak Pasien Positif Corona di Pidie Dilakukan Rapid Test, Dinkes Juga Semprot Rumah
• 3.512 Orang Positif Corona di Indonesia, 306 Meninggal, Rincian Kasus di 34 Provinsi, Aceh Masih 5
• 3.512 Orang Positif Corona di Indonesia, 306 Meninggal, Rincian Kasus di 34 Provinsi, Aceh Masih 5
Golongan darah 0 sebanyak 59 kantong terdiri atas PRC 12, TC 27, WB 20, dan golongan darah AB sebanyak 25 kantong terdiri atas PRC 5, TC 12, serta WB 8.
“Untuk memenuhi kebutuhan darah kami juga siap menjemput bola ketempat yang diundang, seperti jajaran Kodam IM dan Polda Aceh yang sudah dan akan terus berlangsung,” katanya.
Di tengah menghadapai Covid-19 atau virus corona ini, pihaknya semakin gencar melaksanakan donor darah.
Masyarakat juga antusias melakukan donor darah dengan datang langsung ke Kantor PMI Banda Aceh, seperti dari kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS).
“Demi kemanusiaan banyak yang datang langsung ke PMI,” sebutnya.
Sementara untuk permintaan darah, dikatakan Qamaruzzaman, saat ini normatif saja berkisar antara 100-150 kantong setiap hari untuk 27 Rumah Sakit yang ada di Banda Aceh, Aceh Besar dan Calang.(*)