Dentuman yang Sempat Dikira Berasal dari Anak Krakatau Akhirnya Terjawab: Berasal dari 2 Gunung Ini

Hendra menjelaskan, laporan menyebut, suara dentuman itu bersumber dari gelegar petir di langit antara Gunung Gede dan Salak.

Editor: Amirullah
twitter/@BNPB_Indonesia
Rekaman CCTV letusan Gunung Anak Krakatau pada Jumat (10/4/2020) malam. Gunung Anak Krakatau Meletus, Abu Tebal Menyembur hingga Sejauh 19 Kilometer. 

"Ada dentuman dari hujan petir pada pukul 18.00 WIB sampai dengan 22.00 WIB," kata Hendra saat dihubungi Kompas.com pada Minggu (12/4/2020).

Menolak Diisolasi, Pasien Ijtima di Gowa Ngamuk, Ancam Perawat Pakai Pecahan Kaca

Selain Virus Corona, Laboratorium Wuhan ini Masih Simpan 1.500 Virus Paling Mematikan di Dunia!

()

Gunung Gede Pangrango.RICKY MARTIN/National Geographic Indonesia

"Sedangkan info identifikasi dari petugas Pos Gunung Salak."

"Dentuman terdengar pukul 02.00 WIB dini hari, yang diidentifikasi sebagai dentuman petir walaupun di atas pos Gunung Salak tidak hujan," sambung dia.

Meski demikian, Hendra memastikan, aktivitas vulkanik kedua gunung tersebut masih di dalam batas normal.

()

Gunung Salak.kompas.com

(Devina Halim)

(Artikel ini telah tayang di Intisari-online.com dengan judul Terjawab Sudah, Suara Dentuman Misterius yang Awalnya Dikira Berasal dari Gunung Anak Krakatau Ternyata Berasal dari 2 Gunung Ini

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved