Update Corona di Aceh Utara

Pemkab Aceh Utara Minta Warga Tetap Jaga Jarak Saat Hari Meugang

Pemkab Aceh Utara mengajak masyarakat untuk tetap menjaga jarak saat hari meugang jelang masuknya bulan suci Ramadhan 1441 H

Penulis: Jafaruddin | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM/JAFARUDDIN
Wakil Bupati Aceh Utara Fauzi Yusuf memberikan penjelasan penanganan carona. 

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara

SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON - Pemkab Aceh Utara mengajak masyarakat untuk tetap menjaga jarak saat hari meugang jelang masuknya bulan suci Ramadhan 1441 H.

Menjaga jarak merupakan salah satu prosedur protokol kesehatan guna mencegah penyebaran wabah  corona Virus Disease 2029 (Covid-19).

Wakil Bupati Aceh Utara Fauzi Yusuf dalam siaran pers yang diterima Serambinews.com, Sabtu (18/4/2020) menyebutkan dalam merayakan kegiatan meugang hendaknya masyarakat tetap mematuhi aturan kesehatan sesuai dengan imbauan pemerintah.

Baik bagi para pedagang maupun bagi masyarakat yang berbelanja ke pasar-pasar.

Pesan Tu Sop Saat Khutbah Shalat Jumat Perdana di Masjid Dayah Rauhul Mudi Jeunieb

“Bagi yang melaksanakan kegiatan meugang, terutama saat berbelanja di pasar, atau pada saat kumpul keluarga untuk makan bersama, kita minta agar tetap mematuhi imbauan pemerintah sesuai dengan aturan kesehatan untuk menghindari penularan wabah Covid-19,” kata Fauzi Yusuf, didampingi oleh Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Wabah Covid-19 Kabupaten Aceh Utara Andree Prayuda, SSTP, MAP, Jumat, 17 April 2020.

Menurut Wabup Fauzi Yusuf, kegiatan meugang sudah menjadi kegiatan turun temurun dan susah untuk ditiadakan.

Bahkan sudah sangat kental dalam tradisi masyarakat Aceh, terutama meugang menjelang masuknya bulan suci Ramadhan.

Biasanya masyarakat berbelanja berbagai kebutuhan meugang ke pasar-pasar, sehingga suasana pasar akan lebih ramai dari biasanya.

Kemudian pada satu atau dua hari jelang masuknya bulan Ramadhan ada acara kumpul keluarga dan makan bersama.

Pesawat TNI AU Kembali Kirim APD dan Masker Untuk Aceh, Ini Jumlahnya

“Ini adalah local wisdom yang selalu dipraktekkan dalam tradisi masyarakat kita, karena itu kita himbau agar dalam suasana meugang tahun ini tolong tetap mematuhi aturan kesehatan karena saat ini sedang dalam mewabahnya virus Covid-19,” pinta Fauzi.

Hal-hal yang perlu dipatuhi dalam pelaksanaan meugang, di antaranya tetap menggunakan masker di manapun berada, sering mencuci tangan dengan memakai sabun, serta tetap menjaga jarak fisik (physical distancing) dan social distancing seperti tidak berjabat tangan.

Hal ini penting dilakukan agar kita semua terhindar dari penularan wabah virus Covid-19.

Lebih jauh, Fauzi mengajak seluruh masyarakat Aceh Utara yang ingin melaksanakan meugang hendaknya dilaksanakan dengan se-sederhana mungkin.

Hendaknya menghindari mengumpulkan keluarga dalam jumlah banyak, apalagi jika ada yang datang dari luar daerah.

Cegah Penyebaran Corona, Acara Nikah di Malaysia Dilakukan Secara Online

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved