Seorang Balita Tewas Setelah Tenggak Cairan Disinfektan, Sempat Bilang Haus dan Ingin Minum
Sihab sapaan akrabnya, menuturkan peristiwa meninggalnya anak balita ini berawal saat korban pulang dari bermain yang diantar sama kakeknya.
Padahal botol plastik tersebut disimpan dan disembunyikan di bawah kursi. "Sempat dicegah sama eyangnya juga. Tapi sepertinya sudah ada yang terminum," tutur dia.
Mengetahui kejadian itu, Sihab langsung meminumkan minyak sayur untuk memancing agar cairan disinfektan yang terminum bisa dimuntahkan.
• Membingungkan, Hasil Swab PDP Corona di Bali Berubah-ubah Positif Negatif Sampai 10 Kali
• Kulit Dua Dokter di China Mendadak Menghitam Sejak Terinfeksi Virus Corona, Diduga Ini Penyebabnya
Beberapa saat kemudian korban akhirnya muntah.
Setelah diberikan pertolongan pertama, akhirnya korban dibawa ke RSUD Palabuhanratu.
Di IGD RSUD Palabuhanratu, korban sempat dibantu menggunakan alat bantu pernafasan.
Menurut dia, informasi dari petugas medis anaknya harus dirawat di ruang PICU (Pediatric Intensive Care Unit).
Namun alat itu hanya ada di RSUD R Syamsudin Kota Sukabumi dan RS Hermina.
Namun ruang PICU di kedua rumah sakit itu informasinya penuh.
"Saya dapat antrean nomor tiga di RSUD Syamsudin dan menunggu keputusan jam 21.00 WIB. Saat itu kondisi anak saya sudah kritis," kata Sihab.
• Resah Pencurian di Internet, Komika Ernest Prakasa: Tak Semua yang Diunggah di Internet Milik Umum
Disinfektan untuk sterilisasi Covid-19
Dalam penanganan Pandemi Covid-19 ini, dia menuturkan mendapat tugas sterilisasi di perbatasan Kabupaten Sukabumi dengan Kabupaten Lebak Provinsi Banten di Kecamatan Cisolok.
Cairan disinfektan dalam botol plastik yang berada di rumahnya didapatkan dari petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi.
Rencananya disinfektan itu untuk dipakai menyemprot lingkungan sekitar tempat tinggalnya dan masjid yang jaraknya sekitar 10 meter dari kediaman Sihab.
"Setelah mengambil cairan disinfektan untuk menyemprot masjid, botolnya saya simpan di bawah kursi," tutur Sihab. (*)
Artikel ini telah tayang di Sosok.id dengan judul Kehausan, Balita di Sukabumi Tenggak Cairan Disinfektan Hingga Tewas