Berita Banda Aceh
Pangdam IM Mayjen TNI Hasanuddin Jumpai Wali Nanggroe Malik Mahmud Al-Haythar, Ini yang Dibahas
Yang terbaru, orang nomor satu di Kodam IM tersebut menyambangi Meuligoe Wali Nanggroe Aceh di Jalan Soekarno Hatta, Lampeuneurut, Darul Imarah.
Penulis: Misran Asri | Editor: Saifullah
Laporan Misran Asri | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayjen TNI Hassanudin SIP MM giat melakukan silaturahmi dengan para pimpinan daerah di Aceh.
Meski baru enam hari menjejakkan kakinya di Bumi Serambi Mekkah usai tiba pada Kamis (23/4/2020) lalu, Pangdam IM sudah sudah bertemu dengan Plt Gubernur Aceh, Ir Nova Iriansyah MT dan jajarannya di Kantor Gubernur Aceh, Selasa (28//4/2020).
Yang terbaru, orang nomor satu di Kodam IM tersebut menyambangi Meuligoe Wali Nanggroe Aceh di Jalan Soekarno Hatta, Gampong Lampeuneurut, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, Rabu (29/4/2020).
Kehadiran Pangdam IM, Mayjen TNI Hassanuddin dan rombongan itu disambut langsung oleh Wali Nanggroe Aceh, Tengku Malik Mahmud Al-Haythar dan jajarannya di meuligoe megah tersebut.
Pada kunjungan tersebut, Mayjen TNI Hassanuddin memperkenalkan diri sebagai pejabat baru Pangdam Iskandar Muda dan juga dirinya sebagai warga Aceh yang baru.
• Tim Poldasu Amankan 72 TKI Ilegal Asal Malaysia di Asahan, 12 Warga Aceh
• Polres Nagan Raya Buru Pemilik Ganja 30 Kg, Juga Lacak Pemilik Avanza yang Diduga Mobil Rental
• Dikarantina di Shelter Blang Adoe Aceh Utara, Ini Kegiatan Perantau Selama Ramadhan?
Karena dalam suasana pandemi virus corona, maka pertemuan Pangdam IM dan Wali Nanggroe tetap menerapkan protokol pencegahan Covid-19, mulai dari jaga jarak (physical distancing), menggunakan masker, serta mencuci tangan.
Kehadiran orang nomor satu di jajaran Kodam IM tersebut turut didampingi para Asisten Kasdam IM, Kapendam IM, Dandpomdam IM, serta Dandim 0101/BS.
Dalam pertemuan itu, Pangdam IM dan Wali Nanggroe Aceh lebih menitikberatkan membahas seputar pencegahan penyebaran pandemi Covid-19 di Provinsi Aceh. Wali Nanggroe Aceh sendiri dalam pertemuan itu ikut didampingi Staf Khusus, Dr Rafiq dan Teungku Kamaruddin Abu Bakar.(*)