Video
VIDEO - Rumah Duka di New York Kewalahan Menampung Mayat Corona
Kawasan Queens New York telah menjadi salah satu komunitas yang paling hancur di Amerika akibat serangan virus corona.
Editor:
Hari Mahardhika
SERAMBINEWS.COM, NEW YORK - kekurangan peti mati dengan kematian akibat Covid-19 terus melonjak membuat kewalahan rumah duka Gerard J. Neufeld di Queens Kota New York, Amerika Serikat.
Biasanya rumah pemakaman ini menangani rata-rata tujuh atau delapan mayat per minggu, namun sekarang lebih dari dua puluh per hari.
Kawasan Queens New York telah menjadi salah satu komunitas yang paling hancur di Amerika akibat serangan virus corona.
Negara bagian New York, pusat virus di negara itu, melaporkan 23.474 kematian dan 306.158 kasus, diikuti oleh New Jersey masing-masing dengan 6.770 dan 116.264.
• VIDEO - Korban Covid-19 di AS Makin Melonjak, Mayat-mayat Terparkir di Stadion