Breaking News

Berita Luar Negeri

Tepis Isu Meninggal Karena Sakit, Kim Jong Un Tampil di Publik Bersama Kim Yo Jong

Kim Jong Un tampil di hadapan publik bersama sang adik, Kim Yo Jong dan para petinggi negara itu, yang disiarkan oleh kantor berita Korea Utara, KCNA.

Editor: Taufik Hidayat
KCNA
Pemimpin Tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un bersama Adik Perempuannya, Ki Yo Jong beserta pejabat negara itu hadir dalam peresmian pabrik baru di utara Kota Pyongyang, Jumat (1/5/2020). 

Klaim mengenai kematian Kim Jong Un ini dikutip dari beberapa media di China dan Jepang dengan mengambil sumber yang diyakini berada di Korea Utara.

Sumber lain menyatakan dia terbaring di ranjang dalam keadaan vegetatif tanpa harapan untuk hidup kembali setelah operasi jantung yang gagal.

Karena Korea Utura begitu rahasia, klaim kematian Kim Jong Un sangat sulit untuk diverifikasi dari pengumuman resmi negara.

Sebuah Media menyatakan seorang dokter China, yang diyakini sebagai bagian dari tim yang dikirim ke Pyongyang, melaporkan keputusan Kim Jong Un menunda-nunda bedah jantung malah membuatnya sakit parah.

Rumor ini bermula dari ketidakhadiran pemimpin Korea Utara yang lama di mata publik sehingga memicu spekulasi tentang kesehatannya, dan bahkan memicu desas-desus tentang kematiannya.

Mengutip pejabat AS yang tidak disebutkan namanya, CNN melaporkan bulan lalu bahwa Kim dalam "bahaya besar" setelah menjalani operasi jantung.

Pada hari Sabtu (26/4/2020), situs web berita 38 North mempublikasikan gambar-gambar satelit dari sebuah kereta, kemungkinan milik Kim Jong Un, yang diparkir di kediamannya di Wonsan.

Menurut laporan itu, kereta api sudah ada di sana setidaknya sejak 21 April 2020 lalu.

Kemudian, Penasihat Keamanan Presiden Korea Selatan, Moon Jae-In menegaskan Kim Jong Un masih hidup dan sehat.

"Posisi pemerintah kita tegas," kata penasihat khusus Presiden Korea Selatan itu.

"Kim Jong Un masih hidup dan sehat," tegasnya.

Penasehat Khusus Presiden Korea Selatan itu mengatakan, Kim Jong Un telah tinggal di Wonsan-Kota resor di timur negara itu sejak 13 April 2020 lalu.

Ia menambahkan, "Tidak ada gerakan yang mencurigakan sejauh ini telah terdeteksi."(Serambinews.com/Agus Ramadhan)

Tren Kasus Covid-19 Relatif Menurun, Pemerintah Aceh belum Usulkan PSBB ke Kementerian Kesehatan

VIDEO - Kemunculan Bintang Turayya, Pertanda Pandemi akan Berakhir

VIRAL! Potret Baju Batik Menteri Disandingkan dengan Corak Kue dan Jus, Kreatif dan Bikin Ngiler

DPRD Sultra Kirim Surat ke Jokowi Soal TKA China: Dikirim Langsung ke Istana, Berisi 4 Poin Penting

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved