Bongkahan Batu di Jalan Kawasan Gle Judah Lhoknga Sudah Dibersihkan, Arus Lalin Kembali Normal

Laporan Masrizal | Aceh Besar

SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Tebing bukit di kawasan Gle Judah, Jalan Nasional Banda Aceh-Meulaboh, kawasan Lhoknga, Aceh Besar,  tepatnya di Km 27+000 untuk ruas N026 yang longsor ke badan jalan sejak sore tadi sudah dibersihkan.

Asisten II Setda Aceh, T Ahmad Dadek kepada Serambinews.com menyampaikan pembersihan itu dilakukan oleh petugas dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I Provinsi Aceh, Kementerian Pekerjaan Umun dan Perumahaan Rakyat (PUPR).

Setelah pembersihan material batu tersebut, lanjut Dadek, arus lalu lintas (lalin) di kawasan itu yang sebelumnya terganggu kini kembali normal, meskipun tidak sampai macet.

“Setelah menerima laporan, kita langsung mengirim petugas ke lokasi untuk melakukan pembersihan material tanah dna batu longsor dengan menggunakan beko,” katanya.

Dadek menjelaskan beko dan drump truk memang sudah standby di sekitar lokasi kejadian untuk mengantisipasi bila terjadi longsor ke badan jalan bisa langsung dikerahkan.

• Amankan Sejumlah Pedagang Makanan Siang Hari, WH Aceh Tamiang dapat Apresiasi dari Anggota DPRA

Persiapan tersebut dilakukan, lanjut Dadek, mengingat itensitas hujan yang tinggi di wilayah Kabupaten Aceh Besar.

Kepada pengguna jalan, Dadek meminta agar selalu waspada dan hati-hati apalagi hujan lebat masih mengguyur kawasan itu.

Sebelumnya diberitakan, tebing bukit di kawasan Gle Judah, Jalan Nasional Banda Aceh-Meulaboh, kawasan Lhoknga, Aceh Besar longsor.

Seorang warga Abdya, Salahuddin yang melintas di jalur tersebut, Kamis (7/5/2020) melaporkan, sekitar pukul 13.15 WIB terjadi loongsoran bongkahan batu dan tanah liat dari tebing Gle Judah.

Material longsor berserakan dan menutupi hampir seluruh badan jalan. “Harus ekstra hati-hati apalagi hujan masih sangat lebat,” lapor Salahuddin.

• Diguyur Hujan Lebat, Sejumlah Jalan Utama di Kota Lhokseumawe Tergenang

Selain Gle Judah, beberapa titik lain di sepanjang lintasan Banda Aceh-Calang-Meulaboh sangat rawan longsor ketika hujan.

Titik-titik longsor itu antara lain di kawasan Gle Paro, Kulu, dan Geurutee. Bahkan pada tebing-tebing jalan di antara Lamno-Calang juga harus ekstra hati-hati karena sewaktu-waktu longsor bisa saja terjadi.

Sebelumnya diberitakan, tebing bukit di kawasan Gle Judah, Jalan Nasional Banda Aceh-Meulaboh, kawasan Lhoknga, Aceh Besar longsor.

Seorang warga Abdya, Salahuddin yang melintas di jalur tersebut, Kamis (7/5/2020) melaporkan, sekitar pukul 13.15 WIB terjadi loongsoran bongkahan batu dan tanah liat dari tebing Gle Judah.

• Ini Update Covid-19 Aceh, Sebanyak 1.926 Orang Masuk dalam ODP