Banjir Kepung Banda Aceh

BREAKING NEWS - Banjir Kepung Kota Banda Aceh, Ketinggian Air Capai 70 Cm

Bahkan, hujan yang hampir seharian turun sepanjang hari kemarin sampai dengan saat ini, sudah tidak mampu tertampung oleh saluran drainase.

Penulis: Misran Asri | Editor: Nurul Hayati
SERAMBINEWS.COM/MISRAN ASRI
Sejumlah kendaraan menerobos banjir yang menggenangi Jalan STA Johansyah, Gampong Neusu, Kecamatan Baiturrahman, Banda Aceh, Kamis (8/5/2028). 

Bahkan, hujan yang hampir seharian turun sepanjang hari kemarin sampai dengan saat ini, sudah tidak mampu tertampung oleh saluran drainase yang berada di pinggir-pinggir jalan.

Laporan Misran Asri I Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Intensitas curah hujan yang tinggi dan cukup deras melanda Kota Banda Aceh, Jumat (8/5/2020) dini hari mulai pukul 02.15 WIB sampai pukul 09.00 WIB tadi.

Hal ini menyebabkan sebagian besar kawasan di ibu kota Provinsi Aceh ini tergenang banjir.

Bahkan, hujan yang hampir seharian turun sepanjang hari kemarin sampai dengan saat ini, sudah tidak mampu tertampung oleh saluran drainase yang berada di pinggir-pinggir jalan.

Pantauan Serambinews.com, sejumlah lokasi banjir yang paling parah terkena dampak terlihat di Jalan Hasan Saleh Jalan STA Johansyah, Gampong Neusu, Kecamatan Baiturrahman.

Lalu ,di Jalan Residen Danubroto Gampong Lamlagang, Kecamatan Banda Raya, Banda Aceh.

Ketinggian air mencapai 60 sampai 70 centimeter.

VIDEO - Hujan Lebat Guyur Kota Banda Aceh, Sejumlah Ruas Jalan Terendam Banjir

Selain itu, kawasan yang terlihat juga cukup parah terdampak banjir, terdapat di beberapa gampong di Kecamatan Luengbata.

Mulai Gampong Luengbata sampai Panteriek.

Lalu di Kecamatan Kuta Alam, di antaranya Gampong Keuramat, Gampong Laksana, serta beberapa gampong lainnya.

Kemudian, Peuniti dan Kampung Gampong Baro, di Kecamatan Baiurrahman, juga paling parah terimbas banjir.

Serta sebagian besar lainnya terjadi di gampong-gampong di Kecamatan Kutaraja dan Meuraxa, Banda Aceh.

Bahkan, air  yang menggenangi sejumlah ruas jalan protokol dan jalan- jalan desa tersebut, sudah masuk ke pertokoan dan rumah-rumah warga.

Lalu juga tidak sedikit kendaraan roda dua dan empat yang berusaha melewati ruas Jalan Hasan Saleh serta Jalan Residen Danubroto yang tergenang itu, mendadak mati di tengah kepungan banjir.

Empat Kafe di Lhokseumawe Ngeyel Langgar Aturan Covid-19, Walikota Hukum dengan Tutup Sementara

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved