Sekda Bener Meriah Tinjau Jembatan Putus di Kecamatan Permata, akan Upayakan Jembatan Darurat

"Kalau jembatan belum diperbaiki, warga kita ini tentu belum bisa melakukan aktivitas ke kebun," kata Sekda.

Laporan Budi Fatria | Bener Meriah

SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Bupati Bener Meriah yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bener Meriah, Drs Haili Yoga MSi bersama Ketua DPRK Mhd Saleh, Plt Kadis PUPKP Erwin ST MSi, Kalak BPBD Abdul Kadir ST MSi, meninjau jembatan yang putus diterjang banjir di Bakongan, Kecamatan Permata, Kamis (14/5/2020).

Kata Sekda, Seperti diketahui dalam beberapa hari terakhir, intensitas hujan di Dataran Tinggi Gayo (DTG) khususnya di Bener Meriah memang cukup deras.

Sehingga beberapa jembatan putus atau ambruk pada saat hujan deras yang terjadi pada Hari Rabu (13/5/2020).

Jembatan ambruk, karena tergerus luapan air sungai yang cukup deras

“Dengan melihat langsung tepat ini, mudah-mudahan apa yang kita saksikan hari ini adalah suatu langkah yang tepat dan serta bisa mengambil inisiatif untuk mengatasi masalah ini. Sedangkan untuk memperbaiki jembatan yang putus membutuh waktu, untuk ini kita juga berusaha akan membuat jembatan darurat biar roda perekonomian masyarakat tetap berputar. kita tahu karena untuk membuat jembatan yang permanen membutuhkan anggaran yang cukup besar, dan kita berdo’a semoga Allah SWT melindungi kita, keluarga, dan masyarakat Bakongan dimasa yang akan datang bisa terhindar dari bencana,” harap Sekda.

Kata Haili Yoga, jembatan ini biasanya dipergunakan oleh warga untuk transportasi menuju lokasi perkebunan masyarakat.

• Hari Ini, TASPEN Bayarkan THR untuk Pensiunan

Selanjutnya, pihaknya akan berkoordinasi dengan dinas terkait, untuk penanganan darurat pasca bencana. 

"Kalau jembatan belum diperbaiki, warga kita ini tentu belum bisa melakukan aktivitas ke kebun," kata Sekda.

Di sisi lain Sekda juga menyebutkan, ada sekitar kurang lebih 100 hektar lahan perkebunan dan pertanian rakyat juga rusak berat disapu banjir.

Serta satu unit penampungan air bersih yang dibangun oleh pemerintah Jerman pada tahun 2008 yang lalu itupun hancur total diterjang banjir.

Begitu juga dengan bangunan Pondok Pesantren juga terkikis oleh derasnya air.

“Pemerintah Kabupaten Bener Meriah bersama TNI dan Polri yang juga hadir pada hari ini serta stakeholder lainya, akan selalu berada bersama masyarakat. Mari semua kita saling menjaga dan saling membantu, agar kita semau terhidar dari bencana. Tidak akan ada perlakuan khusus atau membeda-bedakan,” tegas Sekretaris Daerah Drs Haili Yoga MSi.

Dalam kunjungan tersebut, juga hadir Kadis Perhubungan, Kadis Syariat Islam, Kadis Sosial, kadis Pendidikan, Kalak BPBD, Kepala Badan Dayah, Ketua DWP, Camat, Danramil , serta Kapolsek Kecamatan Permata. (*)

• Tinjau Lokasi Banjir Bandang, Sekda Bener Meriah Apresiasi Semua Pihak yang Sigap Bergotong Royong