Update Corona di Banda Aceh
Saat Razia Masker, Petugas di Banda Aceh Tangkap Pasangan Mesum dalam Bangunan di Taman Tepi Kali
yang kedapatan justru satu pasangan remaja non-muhrim bukan saja tak menggunakan masker, tetapi malah sedang bercumbu dalam sebuah bangunan
Penulis: Hendri Abik | Editor: Mursal Ismail
yang kedapatan justru satu pasangan remaja non-muhrim bukan saja tak menggunakan masker, tetapi malah sedang bercumbu dalam sebuah bangunan di Taman Tepi Kali, Banda Aceh.
Laporan Hendri | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Petugas gabungan TNI/Polri dan Satpol PP melakukan razia warga tak menggunakan masker di Banda Aceh pada Rabu (27/5/2020) malam.
Namun, yang kedapatan justru satu pasangan remaja non-muhrim bukan saja tak menggunakan masker, tetapi malah sedang bermesum atau tepatnya bercumbu dalam sebuah bangunan di Taman Tepi Kali, Banda Aceh.
Langsung saja pasangan ini diamankan ke Kantor Satpol PP dan WH Aceh.
Sekretaris Satpol PP dan WH Aceh, Rahmat Ilham, menyampaikan hal ini kepada Serambinews.com di Banda Aceh, Kamis (28/5/2020).
Menurutnya, tadi malam awalnya seperti biasa petugas gabungan TNI/Polri dan Satpol PP merazia warga tak pakai masker di tempat-tempat keramaian di Banda Aceh.
• Pengen Jadi Spiderman, Tiga Bocah Malah Masuk RS Setelah Gigitkan Tangan ke Laba-laba Beracun
• dr Ismuha Dilantik Sebagai Direktur RSU Teungku Peukan
• Istri Baru 3 Bulan Meninggal, Seorang Petani Tega Setubuhi Anaknya yang Masih SD hingga Melahirkan
Sasarannya mulai warung kopi, pasar, mall, serta taman kota.
"Nah, ketika di Taman Tepi Kali Banda Aceh, petugas mendapati pasangan ini sedang bercinta dalam sebuah bangunan di Tepi Kali, ya mereka sedang bercumbu," kata Rahmat Ilham.
Oleh karena itu, petugas mengamankan pasangan tak memiliki identitas ini dan dibawa ke Kantor Satpol PP dan WH Aceh.
Hingga kini keduanya masih diamankan di Kantor Satpol PP dan WH Aceh untuk disidik atas dugaan pelanggaran Qanun Syariat Islam dan mereka terancam dicambuk.
“Dalam keterangan kepada penyidik, keduanya mengaku sering tidur di sana, tidak hanya mereka berdua, namun ada 15 orang lainnya,” katanya. (*)