New Normal di Langsa

Wali Kota Langsa dan Forkopimda Gelar Rakor Persiapan New Normal

Meski Aceh masuk zona hijau, tapi warga diminta tetap mengikuti protokol kesehatan untuk pencegahan dan memutus mata rantai Covid-19.

Penulis: Zubir | Editor: Taufik Hidayat
Serambinews.com
Suasana rapat koordinasi (rakor) persiapan penerapan New Normal, di aula Pendopo Wali Kota Langsa. 

Laporan Zubir | Langsa 

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Wali Kota dan Wakil Wali Kota Langsa, Usman Abdullah SE dan Dr H Marzuki Hamid MM, bersama Forkopimda setempat, Kamis (28/05/2020) menggelar rapat koordinasi terkait persiapan New Normal masa covid-19, di aula Pendopo Wali Kota.

Hadir saat itu Dandim 0104/Atim, Letkol CZI Hasanul Arifin Siregar, Ketua DPRK, Zulkifli Latif, Kajari, Ikhwan Nul Hakim SH, Kapolres Langsa, AKBP Giyarto SH SIK, para Camat, Kapolsek, Danramil di wilayah Langsa, serta lainnya.

Wali Kota Langsa, Usman Abdullah SE, menyampaikan, Alhamdulillah status Provinsi Aceh berada di zona hijau, ke depan masyarakat dihadapkan pada keadaan lebih baik dengan akan diterapkan new normal.

Namun demikian, semuanya tetap harus mengikuti protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah untuk pencegahan dan memutuskan mata rantai penyebaran virus corona ini.

"Keadaan daerah kita akan lebih baik karena Aceh di zona hijau covid-19, kita harus bersyukur saat ini tidak ada maayarakat Aceh yang positif covid-19," ujarnya.  

Menurut Toke Seum, masyarakat daerah Aceh termasuk di Kota Lanhsa sangat fanatik dengan agama, kebijakan di masa pandemi covid-19 yang diambil harus hati-hati. 

Karena diakui Wali Kota, selama ini ada pihak tertentu terkadang dengan sengaja mengoreng informasi yang tidak jelas ke arah tidak baik, yang dapat menimbulkan keresahkan di tengah masyarakat.

"Kita sebagai penyelenggara daerah siap untuk dihujat atau disalahkan. Namun, dalam mengambil kebijakan kita bersama tetap berpegang atas kepentingan dan kebaikan masyarakat banyak,"  

Dandim 0104/Atim, Letkol CZI Hasanul Arifin Siregar, menyampaikan bahwa, pihak TNI dan Polri telah mendapat perintah,  apabila akan diberlakukannya new normal di daerah.

Dia menyebutkan, saat ini kehidupan masyarakat Kota Langsa sangat normal, dan pada prinsipnya aparat keamanan siap mendukung pemerintah daerah kapanpun dibutuhkan.

Kapolres Langsa, AKBP Giyarto SH SIK, menuturkan, seperti disampaikan Presiden Jokowi bahwa masyarakat harus bisa mengkondisikan keadaan saat ini dan berdampingan dengan virus corona.

New normal akan dijalani dengan empat poin, yaitu pola hidup sehat, selalu memakai masker, cuci tangan, serta selalu menjaga fisik serta menerapkan sosial distancing.

Selain itu, kita harus memulai membuka sektor ekonomi dan pelayanan, banun tentunya dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

Ketua DPRK Langsa, Zulkifli Latif, memamparkan, sebentar lagi maayarakat akan kembali kepada kehidupan yang baru (new normal), dan tetap menjalin protokol pencegahan covid-19.

"Kita jangan berlebihan dan terus berbangga dengan kondisi new normal ini, sampai wabah covid-19 hilang dari bumi ini," sebutnya.

Zulkikfli Latif juga menyinggung bahwa saat ini terlihat di keramaian masyarakat yang menggunakan masker sangat kurang, maka itu harus menjadi perhatian semua pihak.

Kajari Langsa, Ikhwan Nul Hakim, menuturkan, bagaimana langkah aparatur pemerintah dalam mensosialisasi new nornal ini kepada masyarakat lebih intensif, agar seluruh masyarakat lebih memahaminya.

Sementara itu Wakil Wali Kota, Drh H Marzuki Hamid MM, walaupun kita kembali ke hidupan yang baru namun tetap melaksanakan protokol pencegahan covid-19. 

Selain itu, dirasa juga sangat penting dilakukan simulasi di dunia pendidikan sebelum penerapan new normal ini, dikarenakan sekolah salah satu tempat dengan situasi yang ramai.(*)

Dua Pria Saling Tikam dan Keduanya Tewas di Tempat, Darah Berceceran, Warga Padati Lokasi Kejadian

Kapan Jadwal Masuk Sekolah? Tahun Ajaran Baru 2020/2021 Dimulai Tanggal 13 Juli 2020

Lupa Bawa Masker saat ke Kantor Pos, Wanita Ini Malah Gunakan Celana Dalam untuk Tutupi Wajahnya

VIDEO - Pembersihan Lokasi Banjir Bandang Paya Tumpi Libatkan 2.000 Orang

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved