Berita Nagan Raya
Jalan Sepanjang 100 Meter di Pantai Naga Permai Tidak Bisa Dilintasi Mobil, Ini Penyebabnya
Jalan menuju lokasi wisata favorit di kabupaten hasil pemekaran dari Aceh Barat itu kini tidak bisa lagi dilintasi mobil dan kendaraan roda empat...
Laporan Rizwan | Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Abrasi yang makin mengganas di pesisir pantai barat selatan (Barsela) Aceh telah banyak merusak harta benda masyarakat dan fasilitas umum (fasum).
Contohnya seperti yang terjadi di lokasi wisata Pantai Naga Permai, Kecamatan Kuala Pesisir, Nagan Raya. Jalan menuju lokasi wisata favorit di kabupaten hasil pemekaran dari Aceh Barat tersebut kini tidak bisa lagi dilintasi mobil dan kendaraan roda empat lainnya.
Tidak tanggung-tanggung, ada sepanjang 100 meter jalan di Pantai Naga Permai yang sudah beberapa tahun terakhir terus digerus abrasi laut sehingga aspalnya amblas dan badan jalan tertutupi pasir.
Akibatnya, pengendara yang melintasi jalan ke lokasi wisata itu perlu ekstra hati-hati. Jalan yang sudah digerus itu pun kini hanya bisa dilintasi kendaraan roda dua, sedangkan mobil dan kendaraan roda empat lainnya tak bisa lagi lewat sehingga terpaksa harus menggunakan jalan lain jika ingin ke Pantai Naga Permai.
• Abrasi di Abdya Meluas Melanda Mulai Pantai Manggeng Hingga Susoh, Ini Sikap BPBD
• VIDEO - Hujan Deras Putuskan Badan Jalan di Desa Blang Cut Peusangan Selatan Bireuen
• Apa Kunci Sukses Aceh Tekan Penularan Covid-19? Plt Gubernur Nova Iriansyah Ungkap Rahasianya
Selain jalan, kebun penduduk di kawasan tersebutu juga banyak yang terkikis. Oleh sebab itu, warga setempat dan pengendara berharap jalan yang digerus abrasi itu segera ditangani.
“Harapan kita jalan yang amblas dikikis abrasi kembali diperbaiki, termasuk butuh pembangunan penahan ombak,” kata Hamdan, seorang pengendara kepada Serambinews.com, kemarin.(*)