Berita Subulussalam
6 Pekan Tutup Akibat Corona, Pasar Tradisional di Penanggalan Subulussalam Kembali Beroperasi Besok
pasar tradisional mingguan di Penanggalan, Kecamatan Penanggalan kembali beroperasi seperti semula setelah sempat tutup selama enam pekan.
Penulis: Khalidin | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Khalidin I Subulussalam
SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM – Kabar gembira bagi masyarakat terutama para pedagang di Kota Subulussalam dan sekitarnya.
Pasalnya, mulai Minggu (31/5/2020) besok, pasar tradisional mingguan di Penanggalan, Kecamatan Penanggalan kembali beroperasi seperti semula setelah sempat tutup selama enam pekan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona atau covid-19 di daerah tersebut.
Informasi pembukaan kembali operasional pasar tradisional mingguan di Penanggalan dibenarkan pengelola, Heppi Bancin yang dikonfirmasi Serambinews.com, Sabtu (30/5/2020)
Menurut Heppi, pembukaan kembali pasar tradisional mingguan di Penanggalan tersebut menyusul pemberlakuan new normal di Indonesia dan tentunya juga bisa dilaksanakan di Kota Subulussalam.
• Pemerintah Aceh Perpanjang Kegiatan Belajar dari Rumah
”Iya, memang kita akan membuka kembali pasar tradisional mingguan di Penanggalan,” kata Heppi Bancin
Menurut Heppi Bancin, pembukaan kembali operasional pasar tradisional mingguan Penanggalan ini memang belum mendapat izin tertulis dari pemerintah dalam hal ini Dinas Perindustrian, perdagangan, koperasi dan UKM.
• Tujuh Desa di Abdya Belum Salurkan BLT Dana Desa
Namun, kata Heppi, secara lisan mereka sudah berkomunikasi dengan dinas terkait.
Dikatakan, pembukaan pasar itu tidak terlepas dari kondisi ekonomi masyarakat yang belakangan ini makin terpuruk.
Sebab, pasar tersebut sempat ditutup selama enam pekan atau satu bulan setengah guna menghindari virus corona.
Heppi Bancin menambahkan, meski belum ada izin tertulis namun hasil komunikasinya dengan pihak Disprindagkop UKM Subulussalam memberi sinyal dapat dibukanya kembali operasional pasar tradisional Penanggalan.
Namun meski kembali dibuka kata Heppi tetap mematuhi protokol kesehatan seperti mencuci tangan dan jaga jarak serta menggunakan masker.
• Viral, Tim Covid-19 Malaysia Semangati Tim Medis Indonesia: Jangan Menyerah dalam Perang Ini
Heppi mengaku pihaknya akan menyiapkan fasilitas cuci tangan di lokasi pasar.
Lebih jauh Heppi yang juga mantan anggota DPRK Subulussalam periode 2014-2019 menyampaikan betapa kondisi ekonomi masyarakat terpuruk pascapenutupan sejumlah pasar di daerah tersebut termasuk Penanggalan.
Sebab, selama ini perdagangan menjadi salah satu usaha masyarakat di Kota Sada Kata tersebut.