Update Corona di Abdya
Tujuh Desa di Abdya Belum Salurkan BLT Dana Desa
tujuh gampong yang belum menyalurkan BLT DD, masing-masing Kuta Bak Drien Kecamatan Tangan-Tangan
Penulis: Zainun Yusuf | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Zainun Yusuf| Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM,BLANGPIDIE - Dari 152 desa/gampong di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), 145 gampong diantaranya sudah mencairkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) Tahap I 2020.
Sedangkan tujuh gampong lainnya sudah mengajukan pencairan DD Tahap I sebesar 40 persen dari plafon anggaran.
DD yang dicairkan sebagian digunakan bansor berupa BLT DD disalurkan kepada warga yang terkena dampak pandemi Covid-19.
• YARA Saran Sebagian Dana Covid-19 Diminta Dialihkan Untuk Tangani Bencana Abrasi di Meulaboh
Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pengendalian Penduduk dan Pemberdayaan Perempuan (DPMP4) Abdya, Amrizal SSos dihubungi Serambinews.com, Sabtu (30/5/2020) menjelaskan, tujuh gampong yang belum menyalurkan BLT DD, masing-masing Kuta Bak Drien Kecamatan Tangan-Tangan.
Desa Geulanggang Gajah Kecamatan Kuala Batee, Desa Geulima Jaya dan Kedai Susoh Kecamatan Susoh.
Selanjutnya, Desa Mata Ie, Panton Raya dan Baharu Kecamatan Blangpidie.
Namun ke tujuh desa tersebut sudah mengajukan pencairan DD Tahap I tahun 2020 kepada DPMP4 Abdya.
Amrizal menjelaskan yang sangat terlambat mengajukan pencairan DD tahap I 2020 sebesar 40 persen itu adalah Desa Kedai Susoh.
Karena terkait masalah interen aparatur desa setempat, namun akhirnya bisa diselesaikan, kemudian mengajukan pencairan DD tahap I.
“Pencairan DD Kedai Susoh sudah diajukan ke DPMP4, dan kita juga sudah keluarkan rekomendasi kepada Badan Keuangan untuk diteruskan pencairannya kepada KPPN Tapaktuan,” katanya.
• Viral, Tim Covid-19 Malaysia Semangati Tim Medis Indonesia: Jangan Menyerah dalam Perang Ini
Dari tujuh desa tersebut, dua diantaranya yaitu Desa Panton Raya dan Baharu sudah menjadwalkan penyaluran BLT DD tahap I kepada warga yang berhak pada Selasa (2/6/2020) mendatang.
Amrizal juga menjabat Asisten Pemerintahan Sekdakab Abdya itu menjelaskan, 145 desa yang sudah menyalurkan BLT DD tahap I 2020 kepada sekitar 11.680 KK menyerap anggaran DD mencapai Rp 7 miliar lebih.
Bansos BLT DD disalurkan selama tiga bulan sebanyak Rp 600 ribu per bulan.
Keluarga penerima manfaat atau KK penerima BLT-DD ditetapkan dalam musyawarah desa (mudes), kemudian data KK penerima disahkan oleh camat setempat.