Update Corona di Nagan Raya

Rapid Test 10 Pekerja Asal Medan Gagal di Nagan Raya, Ini Penyebabnya

"Dari laporan pekerja itu didatangkan oleh perusahaan itu untuk memperbaiki mesin yang rusak di perusahaan itu," kata Dedi.

Penulis: Rizwan | Editor: Nur Nihayati
Serambinews.com
Jubir Covid-19 Nagan Raya, dr Dedi Apriandi 

Ketua Komisi III DPRK Nagan Raya, Zulkarnen menyesalkan terhadap perusahaan sawit tersebut yang mendatangkan pekerja asal Medan secara diam-diam sebanyak 10 orang ke Nagan Raya.

Apalagi ketika akan turun tim Gugus Tugas gunamelakukan pemeriksaan kesehatan malah pekerja sudah dilaporkan pulang kembali ke Medan.

"Padahal pemeriksaan kesehatan penting bentuk pencegahan sehingga tidak menyebar Covid ke Nagan Raya," kata Zulkarnain kepada Serambinews.com.

Zulkarnain mengaku laporan awal ada pekerja dari luar Aceh setelah dilaporkan pekerja lokal karena mereka cemas berbaur di perusahaan ketika perbaikan mesin yang rusak.

"Setelah mendapat laporan itu kita sampaikan ke Gugus Tugas. Saya juga sudah ingatkan kepada pimpinan perusahaan itu tindakan tidak melapor merupakan tidak benar karena kondisi saat ini sedang pandemi Covid-19," katanya.

Ketua Komisi III DPRK meminta Gugus Tugas tetap memantau perkembangan kesehatan pekerja lokal di perusahaan tersebut yang pernah kontak dengan pekerja asal Medan sehingga hal yang diinginkan tidak terjadi.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved