Berita Aceh Barat

Takut Desanya Hilang dari Peta Aceh Barat, Keuchik Gampong Pasir Minta Pemerintah Lakukan Ini

“Artinya, dengan pengikisan yang terus menerus terjadi kawasan Gampong Pasir, bukan tidak mungkin ke depan desa kami berubah menjadi lautan,” ucapnya.

Penulis: Sadul Bahri | Editor: Saifullah
Serambinews.com
Warga melintas di bagian rumah yang telah hancur ditenjang gelombang pasang di Gampong Pasir, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, Sabtu (6/6/2020). 

Laporan Sa’dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH - Keuchik Gampong Pasir, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, Indra Gunawan menyatakan, besar kemungkinan dalam lima tahun ke depan, desa yang dipimpinnya itu akan hilang dari peta Kabupaten Aceh Barat.

Pasalnya, beber Indra, kawasan desanya setiap hari secara terus menerus selalu terjang gelombang pasang dan dikikis abrasi, sehingga banyak rumah warga yang rusak dan bekas pertapakannya kini menjadi laut.

Indra mengungkapkan, tercatat hingga saat ini sudah 6 unit rumah warga yang telah hancur diterjang gelombang pasang dan bekas lokasi pembangunan rumah itu pun kini telah menjadi lautan.

Untuk itu, urai Keuchik Indra, butuh penanganan cepat dari pemerintah agar Gampong Pasir tidak tenggelam dan nantinya hanya tinggal kenangan saja.

“Artinya, dengan pengikisan yang terus menerus terjadi kawasan Gampong Pasir, bukan tidak mungkin ke depan desa kami berubah menjadi lautan,” ucapnya.

Wabup Abdya Sebut Penetapan Zona Merah Buat Warga Panik, Minta Pemerintah Aceh Tinjau Ulang

RSUD Aceh Timur Rawat Satu Pasien Positif Covid-19 Rujukan dari Aceh Tamiang

Plt Gubernur Aceh Lepaskan Sapi Karantina ke Padang Penggembalaan

Ia berharap, pemerintah segera melakukan pembangunan tanggul pasak bumi di kawasan itu, supaya daratan Gampong Pasir tidak hilang setiap tahunnya akibat abrasi.

“Sebab, bila kondisi tersebut tidak segera ditangani, maka lima tahun ke depan, bisa jadi desa kita ini akan hilang dari peta Aceh Barat. Oleh sebab itu, kita harapkan adanya penanganan cepat sebelum terlambat,” harapnya.

Gelombang hantam belasan rumah
Sementara itu, belasan rumah di Gampong Pasir, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, Sabtu (6/6/2020) sekitar pukul 05.00 WIB, dikejutkan oleh hantaman gelombang pasang.

Derasnya gelombang laut membuat perumahan warga tergenang hingga ke dalam rumah, sampai membuat warga panik dan berhamburan keluar.

Namun begitu, peristiwa yang terjadi pada subuh itu tidak menimbulkan korban jiwa dan juga tidak ada warga yang mengungsi.

Sisakan Tiga Laga di Kualifikasi Piala Dunia 2022, PSSI Matangkan Persiapan Timnas Indonesia

Pemain Ini Sebut Jose Mourinho Sebagai Binatang Buas di Lapangan Hijau

Pria Ini Bingung Rawat Bayinya yang Hidrosefalus, Tanpa Penghasilan Akibat PHK di Tengah Covid-19

“Gelombang pasang menerjang rumah milik 15 kepala keluarga (KK) dengan rincian enam KK di Dusun I dan 9 KK di Dusun II, Gampong Pasir,” jelas Indra Gunawan, Keuchik Gampong Pasir, Kecamatan Johan Pahlawan kepada Serambinews.com, Sabtu (6/6/2020).

Keuchik Indra menyebutkan, ketinggian genangan air di dalam rumah akibat gelombang pasang hampir mencapai 10 cm. Genangan air tersebut, bebernya, baru surut pada pukul 08.00 WIB.

“Makanya, pada pagi hari itu warga disibukkan dengan pembersihan ruangan rumah akibat rendaman air,” ujarnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved