Rumah Anggota DPRK Digranat
Ketua Gerindra Aceh Desak Polisi Usut Tuntas Kasus Penggranatan Rumah Kadernya di Aceh Barat
Menurut Anggota Komisi IV DPR RI ini, insiden penggranatan yang terjadi itu telah mencederai perdamaian Aceh.
Penulis: Subur Dani | Editor: Nur Nihayati
"Kami mendukung penuh anggota kami, tetap lantang dan berjuang untuk rakyat. Gerindra Aceh akan terus mengawal kasus ini," pungkas TA Khalid.
Seperti diberitakan sebelumnya, rumah Anggota DPRK Aceh Barat Ahmad Yani dari politisi Partai Gerindra di Desa Alue Perman, Kecamatan Woyla Barat, Senin (8/6/2020) digranat orang tak dikenal (OTK) sekitar pukul 03.30 WIB.
Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, karena granat tersebut hanya dilempar di depan rumah korban pada dini hari.
Saat kejadian itu Ahmad Yani bersama keluarga lagi tertidur, dan ia terbangun saat mendengar dentuman di depan rumahnya.
Kejadian itu sontak membuat dirinya dan keluarga terbangun di keheningan malam dan setelah melihat kaca rumah telah pecah yang diduga sebuah granat meledak. (*)