Update Corona di Aceh Selatan

Warga Silolo Minta Plt Bupati Aceh Selatan Copot Keuchik Silolo, Tgk Amran Jelaskan Soal Data BST

Desakan itu dilontarkan puluhan warga saat Plt Bupati Aceh Selatan, Tgk Amran bersilaturahmi dengan masyarakat setempat, Rabu (10/06/2020)

Penulis: Taufik Zass | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com
Masyarakat Gampong Silolo, Kecamatan Pasie Raja, Kabupaten Aceh Selatan mendesak Plt Bupati Aceh Selatan, Tgk Amran untuk mencopot keuchik setempat. Desakan itu dilontarkan puluhan warga saat Plt Bupati Aceh Selatan, Tgk Amran bersilaturahmi dengan masyarakat setempat, Rabu (10/06/2020) sekira pukul 15.00 WIB. 

Desakan itu dilontarkan puluhan warga saat Plt Bupati Aceh Selatan, Tgk Amran bersilaturahmi dengan masyarakat setempat, Rabu (10/06/2020) sekira pukul 15.00 WIB.

Laporan  Taufik Zass | Aceh Selatan

SERAMBINEWS.COM, TAPAKTUAN - Masyarakat Gampong Silolo, Kecamatan Pasie Raja, Kabupaten Aceh Selatan mendesak Plt Bupati Aceh Selatan, Tgk Amran, untuk mencopot keuchik setempat.

Desakan itu dilontarkan puluhan warga saat Plt Bupati Aceh Selatan, Tgk Amran bersilaturahmi dengan masyarakat setempat, Rabu (10/06/2020) sekira pukul 15.00 WIB.

Tujuan Plt Bupati Aceh Selatan, Tgk Amran, bersama Forkopimda lainya bersilaturahmi ke Gampong Silolo untuk memfasilitasi persoalan Keuchik Silolo dengan warganya. 

Ya, terkait masalah bantuan BST yang berujung demo dan merusak kantor Keuchik serta fasilitasnya pada bulan Ramadhan lalu.

Demi penyelesaian yang baik, Pemkab Aceh Selatan mengharapkan masyarakat menerima keuchik setempat untuk memimpin kembali Gampong Silolo.

Namun puluhan masyarakat malah menolak hingga terjadi ketegangan disaat Plt Bupati Tgk Amran diberi kesempatan berpidato oleh Ketua Tuha Peut Gampong Silolo, Tgk Saleh.

Pemasok Sabu-sabu untuk Tiga Pemuda Kaloy Dibekuk Polres Aceh Tamiang

VIDEO - Pemkab Aceh Besar dan Kodam IM Tanam Padi Perdana MT Gadu 2020

Kapal Imigran Rohingya Terpantau mendekati Selat Malaka, Ditpolairud Polda Aceh Tingkatkan Patroli

Tgk Amran dalam pidatonya menyampaikan persoalan Bantuan Sosial Tunai (BST) bukanlah data dari Pemerintah Desa atau Kabupaten. 

Tetapi data dari Pemerintah Pusat, untuk itu kesalahan tersebut bukanlah kesalahan dari Pemerintah Desa.

Lantas dengan spontan warga Gampong Silolo yang hadir saat itu, baik laki-laki maupun perempuan bersitegang dan tetap ngotot menganggap kesalahan itu dari Keuchik Silolo seraya bersorak. 

"Pak Bupati segera copot Keuchik kami, masyarakat Silolo sudah muak dengan tingkah lakunya," ujar seorang warga yang disorak riuh warga lainnya di kompleks halaman Masjid Gampong Silolo.

Usai Plt Bupati, Tgk Amran menyampaikan pidatonya dilanjutkan oleh Wakapolres Aceh Selatan, Kompol Beny yang baru menjabat dua hari di daerah penghasil pala itu.

Kompol Beny juga mengharapkan kepada masyarakat Silolo agar menanggapi persoalan yang terjadi saat ini tidak dengan emosional. 

Tetapi dengan kepala yang dingin agar persoalan antara Keuchik dan masyarakat dapat berdamai tanpa melalui proses hukum.

Namun masyarakat Gampong Silolo tetap pada prinsipnya meminta ahar Keuchik Silolo segera diberhentikan dari jabatanya, walaupun masyarakat Silolo diproses secara hukum.

Selain Plt Bupati, Tgk Amran acara silaturahmi dengan masyarakat silolo tersebut juga turut hadir Waka Polres Aceh Selatan, Kompol Beny, Sekda H Nasjuddin SH MM.

Selain itu juga hadir Asisten I, Erwiandi, Asisten II, Zaini Bakri, Kepala DPMG, Agustinur, Kadis Sosial, Zubir Effendi, Kasatpol PP, Dicky, Kabag Pemerintah, Agusman Yasri, Kabag Humas, Ramli Tanjung, Kabag TU Pimpinan, dan Muspika Kecamatan Pasie Raja. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved