Aceh Besar Lawan Covid 19

100 Santri Dayah Mahyal Ulum Al Aziziyah Dilakukan Rapid Test, Ini Kata Kadis Pendidikan Dayah

Apa yang dilakukan Pemerintah Aceh untuk dayah atau santri bisa memastikan kesehatan dilakukan rapid test dan mengikuti protokol kesehatan.

Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Nur Nihayati
SERAMBINEWS.COM/ASNAWI LUWI
Sebanyak 100 orang santri Dayah Mahyal Ulum Al Aziziyah Gampong Dilip Bukti, Kecamatan Suka Makmur, Aceh Besar, dilakukan rapid test Kamis (11/6/2020). Kegiatan itu diselenggarakan Dinas Pendidikan Dayah Aceh bersama Dinas Kesehatan Aceh guna mencegah penyebaran virus corona (Covid-19) di Aceh Besar. SERAMBINEWS.COM/ASNAWI LUWI 

Apa yang dilakukan Pemerintah Aceh untuk dayah atau santri bisa memastikan kesehatan dilakukan rapid test dan mengikuti protokol kesehatan

Laporan Asnawi Luwi | Aceh Besar 

SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Sebanyak 100 orang santri Dayah Mahyal Ulum Al Aziziyah Gampong Dilip Bukti, Kecamatan Suka Makmur, Aceh Besar, dilakukan rapid test Kamis (11/6/2020).

Kegiatan itu diselenggarakan Dinas Pendidikan Dayah Aceh bersama Dinas Kesehatan Aceh guna mencegah penyebaran virus corona (Covid-19) di Aceh Besar.

Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh, Usamah El-Madny SAg MM, kepada Serambinews.com, Kamis (11/6/2020) mengatakan, dayah-dayah di Aceh secara bertahap mulai memasuki proses belajar mengajar.

Dayah bagian dari ke khususan Aceh dan dayah adalah urusan wajib di Aceh.

Apa yang dilakukan Pemerintah Aceh untuk dayah atau santri bisa memastikan kesehatan dilakukan rapid test dan mengikuti protokol kesehatan.

"Karena itu, kami tegaskan tidak ada agenda jahat atau agenda lain dari serangkaian pihak luar yang berpikirnegatif terhadap dayah dalam kegiatan rapid test.

51 Pegawai Lapas Narkotika Kelas IIB Langsa Dites Urine

Aminullah Jadi Pembicara Nasional Soal KTR dan Pencegahan Covid-19

Belum Usai Covid-19, Pemilihan Agam Inong Kota Lhokseumawe Dibatalkan, Ini Penjelasan Kadisporapar

Ini adalah ikhtiar kita untuk memastikan civitas dayah-dayah di Aceh untuk memastikan bebas dari covid-19," katanya.

Menurut Usamah, ada hal-hal yang harus diperhatikan yakni menegakkan protokol kesehatan, ada tindakan spritual seperti dzikir dan qunut nazillah dan keberkahan dayah ini, semoga kita berusaha dan ikhtiar Covid-19 di Aceh cepat berlalu.

Rapid Test di Dayah adalah kekhususan Aceh.

Maka, ketika rapid test dilakukan kepada santri, tidak ada maksud apapun.

Makanya, Plt Gubernur Aceh memastikan santri aman dari covid-19 karena dayah bagian dari kekhususan Aceh.

Kepala Dinas Kesehatan Aceh, dr Hanif, mengatakan, kita belum bebas dari penyebaran virus covid-19.

Mungkin penyebaran Covid-19 masih ada. Makanya, perlu dilakukan berbagai upaya preventif untuk pencegahan virus corona salah satu menerapkan aturan protokol kesehatan seperti memakai masker, rapid test.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved