Atlet PON Aceh
Tersebar di 13 Daerah, Tim Monev Tinjau Atlet Pelatda PON Aceh
Sementara wilayah barat meliputi Aceh Jaya, Aceh Barat, dan Subulussalam dikoordinir Wakil Ketua KONI Aceh, Ir H Faisal Saifuddin.
Penulis: Imran Thayib | Editor: Imran Thayib
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Tim monitong dan evaluasi (monev) KONI Aceh meninjau atlet Pelatda PON Aceh yang tersebar di 13 kabupaten/kota.
Adapun daerah yang ditinjau oleh tim monev KONI Aceh terbagi empat tim.
Untuk Pidie, Pidie Jaya, dan Bireuen dikoordinir oleh Wakil Ketua KONI Aceh bidang Litbang, HT Rayuan Sukma.
Untuk Wilayah Lhokseumawe, Aceh Timur, Kota Langsa, dan Aceh Tamiang dikoordinir langsung Ketua Pelatda, Bachtiar Hasan.
Sedangan untuk wilayah tengah yaitu Bener Meriah, Aceh Tengah, dan Gayo Lues dipimpin Sekum KONI Aceh, M Nasir Syamaun MAP.
Sementara wilayah barat meliputi Aceh Jaya, Aceh Barat, dan Subulussalam dikoordinir Wakil Ketua KONI Aceh, Ir H Faisal Saifuddin.
“Dalam setiap tim turut didampingi masing-masing seorang dokter untuk mengecek kesehatan para atlet PON Aceh yang mengikuti Pelatda secara desentralisasi,” ungkap Ketua Pelatda KONI Aceh, Drs H Bachtiar Hasan MPd kepada Serambinews, Kamis (11/6/2020) malam.
• Jadwal Coppa Italia 13 dan 14 Juni 2020: Bigmatch Juventus vs AC Milan dan Napoli vs Inter Milan
• Warga Kucing-kucingan dengan Polisi di Perbatasan, Cari Jalan Tikus untuk Masuk ke Aceh
Menurutnya, peninjauan ini dilakukan untuk memastikan apakah atlet PON Aceh di 15 cabang olahraga tersebut, melaksanakan latihan secara desentralisasi sesuai laporan dari pendamping cabor masing-masing.
Selain itu, juga untuk melihat langsung sejauhmana perkembangan hasil latihan selama Covid-19 melanda di Aceh.
Menurut Ketua Pelatda, banyaknya daerah yang harus dikunjungi karena jumlah atlet yang melaksanakan latihan di wilayah domisili masing-masing.
Atlet yang melakukan latihan di daerah terdiri dari cabang muathay, sepakbola, anggar, tarung derajad, kempo, panahan, taekwondo, panjat tebing, renang, menembak, pencak silat, biliar, angkat besi, atletik, dan wushu.
• Tiga Rumah Rusak Diterjang Puting Beliung di Aceh Tenggara, Ini Nama-nama Pemiliknya
• Resmi, Khabib Nurmagomedov Perkenalkan Justin Gaethje Sebagai Lawan Berikutnya
Bachtiar Hasan mengakui, dari hasil monev di lapangan ternyata ada beberapa atlet kurang maksimal dalam melakukan latihan. Hal ini terbukti dari hasil tes yang dilakukan oleh tim monev.
Sekretaris Pelatda KONI Aceh, Dr Mansur mengatakan, ada beberapa atlet yang mengalami penurunan ketahanan fisik.
Boleh jadi disebabkan karena dampak covid 19 sehingga untuk latihan maksimal tidak mungkin dilakukan.
Namun, untuk latihan ringan rutin tetap dilaksanakan secara mandiri.(*)
• VIDEO - Ini Alasan Conor McGregor Pensiun dari UFC
• VIDEO - Pemkab Aceh Besar dan Kodam IM Tanam Padi Perdana MT Gadu 2020
• VIDEO - Sempat Menangis di Persidangan, Zuraida Hanum Dituntut Seumur Hidup