Berita Aceh Timur

Warga Minta Jalan Rusak Penghubung Kecamatan Indra Makmu – Julok Diperbaiki

“Kerusakan ini disebabkan jalan sering dilintasi truk bermuatan yang melebihi kapasitas jalan,” ungkap Romy.

Penulis: Seni Hendri | Editor: Nur Nihayati
Foto Romy Syahputra
Jalan yang menghubungkan Kecamatan Julok, dengan Kecamatan Indra Makmu, dalam wilayah Kabupaten Aceh Timur, banyak terdapat titik yang rusak. Ruas ini panjang sekitar 5 km mulai dari Kuta Binjei Simpang masuk dari jalan nasional. 

“Kerusakan ini disebabkan jalan sering dilintasi truk bermuatan yang melebihi kapasitas jalan,” ungkap Romy.

Laporan Seni Hendri | Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI –Jalan yang menghubungkan Kecamatan Julok, dengan Kecamatan Indra Makmu, dalam wilayah Kabupaten Aceh Timur, banyak terdapat titik yang rusak. Ruas ini panjang sekitar 5 km mulai dari Kuta Binjei Simpang masuk dari jalan nasional.

Tokoh pemuda Indra Makmu, Romy Syahputra, kepada Serambinews.com, mengatakan, ruas yang rusak parah tepatnya di Desa Alue Ie Mirah dan Desa Blang Nisam, Kecamatan Indra Makmu, Aceh Timur.

Kerusakan berupa jalan berkubang yang digenangi air saat musim hujan, dan rawan menyebabkan kecelakaan.

“Kerusakan ini disebabkan jalan sering dilintasi truk bermuatan yang melebihi kapasitas jalan,” ungkap Romy.

Selain itu di ruas jalan ini juga terdapat beberapa jembatan darurat sangat memprihatinkan dan perlu penanganan.

Namun demikian, dari pusat Kecamatan Indra Makmu ada jalan alternative menuju Idi Rayeuk ibu kota Aceh Timur, yang sudah bagus dan diaspal yaitu melalui Kecamatan Banda Alam, Aceh Timur.

Erna salah satu warga Indra Makmu, mengaku sangat khawatir dengan kondisi jalan rusak tersebut. Karena selain sulit dilalui juga rawan menyebabkan kecelakaan.

"Kondisi jalan seperti ini sangat membahayakan bagi pengendara roda dua. Apalagi kaum ibu seperti kami yang sering melintasi dengan membawa anak kecil. Ini rawan kecelakaan,” katanya.

Karena itu, ungkap Erna, mewakili masyarakat Indra Makmu, ia berharap agar jalan tersebut diperbaiki oleh Pemkab Aceh Timur, sebelum kerusakan semakin parah. (*)

Mengkhawatirkan, Warga Aceh dari Zona Hijau Mulai Berbondong-bondong ke Medan

PLN Minta Pemerintah Bantu Salurkan Token Gratis

Hari Pertama, Rapid Test Massal Covid-19 di Pidie Jaya Non Reaktif, Ini Target Dalam Aksi Ini

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved