Suami dan Anak Positif Covid-19, Wanita Asal Aceh Utara Ini Minta Ikut Dirawat Bersama di RSUZA

Disebutkan, SH bersama delapan keluarganya yang lain dirujuk ke RSUZA dengan menggunakan tiga mobil ambulans.

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara

SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON – Perempuan berinisial SH (43) asal Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara yang dirawat di ruang isolasi RSU Cut Meutia Aceh Utara karena positif corona virus disease 2019 (Covid-19) pada Rabu (17/6/2020) dirujuk ke RSU dr Zainoel Abidin Banda Aceh.

Ia dirujuk ke RSUZA Banda Aceh bersama delapan keluarganya yang positif corona.

Sebab dari delapan warga yang positif corona itu, dua di antaranya adalah suami dan anaknya SH, yang lainnya juga masih ada kaitan saudara dengan SH.

Sehingga kini di RSU Cut Meutia tersisa lima warga asal Kota Lhokseumawe yang positif Corona.

“SH meminta juga dirujuk ke Banda Aceh bersamaan dengan suami dan anaknya,” kata Humas RSU Cut Meutia Aceh Utara Jalaluddin SKM MKes kepada Serambinews.com, Kamis (18/6/2020).

Disebutkan, SH bersama delapan keluarganya yang lain dirujuk ke RSUZA dengan menggunakan tiga mobil ambulance.

“Mereka dibawa bersamaan dari Lhoksukon, kemudian singgah sebentar di RSU Cut Meutia untuk membawa SH dalam salah satu dari tiga mobil tersebut,” ujar Jalaluddin.

• Aceh Timur Jalankan New Normal, Masyarakatnya Dimbau Lakukan Ini untuk Cegah Virus Corona

• Ketua DPRK Minta Pemko Segera Respon Rekomendasi BPK  

• Bupati Izinkan Destinasi Wisata dan Olahraga Diaktifkan Kembali  

Disebutkan, delapan warga warga Aceh Utara yang positif tersebut tak bisa dirawat di ruang isolasi RSU Cut Meutia karena sudah penuh. “Jadi SH, kita rujuk ke sana atas pertimbangan sosial, bukan karena kondisi kesehatannya. Sebab kondisi kesehatannya baik-baik saja,” katanya.

Ini juga bagian dari menjaga imunitas pasien tersebut, karena ada suami dan anaknya dari delapan pasien yang dirujuk ke RSUZA Banda Aceh. Karena dengan dirujuk SH, sehingga nantinya mereka berada di satu rumah sakit. “Semalam sekitar pukul 20.00 WIB, mereka berangkat dari RS kita menuju Banda Aceh,” pungkas Jalaluddin.

Diberitakan sebelumnya, pasien yang positif Covid-19 di Aceh Utara bertambah menjadi sembilan orang setelah keluar hasil swab satu lagi pada Rabu (17/6) sekirar pukul 18.00 WIB. Pasien ke sembilan yang positif Corona di Aceh Utara adalah bocah yang masih berusia sekitar dua tahun berinisial MA.

Sebelumnya pada Rabu (17/6) pagi Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Aceh Utara menerima hasil laboratorium Balitbangkes Aceh, tujuh orang dari 12 yang diswab.

Masing-masing dengan inisial HM (10), MN (18), Mr (65), SN (53), Ml (37), Ys (44), dan KA (49). Saat ini Tim Gugus sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga untuk selanjutnya merujuk mereka ke RSUZA Banda Aceh. (*)