Berita Aceh Besar

Didampingi Impelmont, PKB Aceh Besar Kunjungi Keluarga M Fatir Penderita Bocor Ginjal

PKB Kabupaten Aceh Besar, Nasiruddin ST mengunjungi keluarga Muhammad Fatir Fabrizi, penderita bocor ginjal

Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Sekretaris DPC PKB Aceh Besar, Nasiruddin ST didampingi Ketua Impelmont Ikhwan Zuhdi beserta pengurus saat mendengar cerita tentang penyakit Muhammad Fatir Fabrizi, penderita bocor ginjal di kediamannya di Gampong Lampaseh Lhok, Kecamatan Montasik, Kabupaten Aceh Besar, Jumat (19/6/2019) 

SERAMBINEWS.COM - Sekretaris Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Aceh Besar, Nasiruddin ST mengunjungi keluarga Muhammad Fatir Fabrizi, penderita bocor ginjal di kediamannya di Gampong Lampaseh Lhok, Kecamatan Montasik, Kabupaten Aceh Besar, Jumat (19/6/2019)

Kunjungan tersebut didampingi Ikhwan Zuhdi, Ketua dan segenap pengurus Ikatan Mahasiswa, Pemuda dan Pelajar Montasik (Impelmont), Tgk Fajri, Pedamping PKH Kecamatan Montasik dan perangkat desa setempat.

Anak janda miskin Intan Mutia (43) asal Gampong Lampaseh Lhok, Kecamatan Montasik, Aceh Besar, itu sudah lima tahun menderita bocor ginjal dan saat ini sudah kembali ke rumah setelah dirawat di RSUZA, Banda Aceh.

Heboh Foto Ular dengan Bentuk Aneh, Diduga Habis Telan Senapan AK-47

Nasiruddin ST didampingi pengurus PKB Aceh Besar menyampaikan bahwa kedatangan rombongan dalam rangka mengantarkan kebutuhan pokok dan uang untuk keperluan berobat.

"Ketua PKB Aceh H Irmawan menyampaikan salam, karena sedang di luar daerah tidak bisa membersamai, beliau meminta kami untuk bersilaturahmi dengan keluarga ibu" ungkap putra Montasik tersebut

Penyerahan uang untuk keperluan pengobatan Muhammad Fatir Fabrizi, penderita bocor ginjal di kediamannya di Gampong Lampaseh Lhok, Kecamatan Montasik, Kabupaten Aceh Besar, Jumat (19/6/2019)
Penyerahan uang untuk keperluan pengobatan Muhammad Fatir Fabrizi, penderita bocor ginjal di kediamannya di Gampong Lampaseh Lhok, Kecamatan Montasik, Kabupaten Aceh Besar, Jumat (19/6/2019) (FOR SERAMBINEWS.COM)

Lebih lanjut, tambah Nasirudin, setelah melihat kondisi rumah dan berkordinasi dengan keuchik rumah tersebut akan di usulkan rehab melalui program bantuan stimulan perumahan swadaya kementerian PUPR .

Geuchik Lampaseh Lhok, Yusmadi mengatakan, bahwa masyarakat desa tersebut telah mencoba meringankan beban keluarga Intan dengan bergotong royong membangun rumah hunian baru.

Petugas Tangkap 8 Pengebom Ikan

Karena selama ini keluarga M Fatir menumpang tinggal sementara di rumah salah satu warga desa tersebut

"Alhamdulillah, warga kami telah meuripee/urunan untuk ikut meringankan beban salah satu warganya, dari hasil sumbangan warga terkumpul Rp 10 juta dan membeli rumah shelter untuk hunian tetap nantinya" kata Yusmadi

Lebih lanjut Intan juga mengklarifikasi kembali terkait informasi yang beredar beberapa waktu lalu di sejumlah media yang menyebut bahwa meraka salah satu keluarga penerima manfaat (KPM) PKH maupun KPM program Aceh Besar Sejahtera (Pro Abes).

Temui Ulama Aceh Abu Ulee Titi, Irmawan minta doakan Indonesia segera terbebas dari Corona

"Kami ingin sampaikan bahwa selama ini kami belum pernah menerima bantuan dari PKH maupun Pro Abes" kata Intan

M Fatir di mata kepala sekolah

Muhammad Fatir Fabrizi (8) saat ini tercatat sebagai siswa kelas III Madrasah Ibtidayah Negeri 4 Montasik Aceh Besar.

Untuk sementara waktu ia tidak bisa belajar secara normal layaknya proses belajar lazimnya siswa-siswi lain.

Kondisi rumah hunian hasil urunan warga Lampaseh Lhok untuk keluarga Muhammad Fatir Fabrizi, penderita bocor ginjal di kediamannya di Gampong Lampaseh Lhok, Kecamatan Montasik, Kabupaten Aceh Besar, Jumat (19/6/2019)
Kondisi rumah hunian hasil urunan warga Lampaseh Lhok untuk keluarga Muhammad Fatir Fabrizi, penderita bocor ginjal di kediamannya di Gampong Lampaseh Lhok, Kecamatan Montasik, Kabupaten Aceh Besar, Jumat (19/6/2019) (FOR SERAMBINEWS.COM)

Kepala sekolah MIN 4 Aceh Besar Drs. Zul Asdi yang dikonfirmasi Serambinews.com mengatakan bahwa aktivitas belajar M Fatir dari kelas 1 hingga sekarang masih berjalan walaupun M Fatir mengidap penyakit tersebut.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved