Kapal Rohingya Terdampar di Aceh Utara

Jeritan Warga Rohingya Minta Tolong Dilepas Pantai Aceh Utara

Dikabarkan sebanyak 114 warga Rohingya, Myanmar, terdampar di perairan Pantai Seunuddon, Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara.

Penulis: Zaki Mubarak | Editor: Muhammad Hadi
Polsek Seunuddon
Nelayan menemukan sebuah kapal motor mengangkut puluhan warga asing di pesisir Pantai Seunuddon, Aceh Utara, Rabu (24/6/2020). 

Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM,LHOKSEUMAWE – Dikabarkan sebanyak 114 warga Rohingya, Myanmar, terdampar di perairan Pantai Seunuddon, Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara.

Informasi yang diterima Serambiews.com, Rabu (24/6/2020), kapal yang mengangkut seratusan warga asing itu rusak dan terombang-ambing di perairan tersebut.

Kepala Polsek Seunuddon Iptu M Jamil mengatakan saat ini mereka masih bertahan di kapal motor, sekitar 4 mil dari bibir pantai.

Kapal yang membawa warga Rohingya itu ditemukan tiga nelayan yang sedang melaut, yaitu Abdul Aziz, asal Aceh Timur, serta Faisal dan Raja asal, Aceh Utara.

Enam Tewas Enam Lainnya Cedera, Tercatat 653 Gempa Susulan di Meksiko

“Mereka melihat kapal itu terombang-ambing dan mendengar jeritan minta tolong. Lalu ketiga saksi lalu membantu kapal motor tersebut,” jelas Kapolsek Seunuddon Iptu M Jamil.

Berdasarkan hasil pendataan, kapal itu berisi 15 pria dewasa, 49 wanita dewasa, dan 30 anak laki-laki serta 20 anak perempuan.

“Nelayan itu lalu melaporkan ke Panglima Laot, seterusnya ke Polsek dan Koramil. Sekarang kita sedang berkoordinasi dengan para pihak seperti Imigrasi dan Pemerintah Aceh Utara,” katanya.

Kasus Positif Covid-19 Aceh Bertambah Jadi 53 Orang, Ini Kronologis 3 Pasien Terbaru

Sejauh ini, warga Rohingya tersebut masih bertahan di atas kapal.

“Namun kita tetap berada di sekitar kapal untuk memastikan logistik dan kebutuhan air minum. Kami terus berkoodinasi bagaimana baiknya menangani warga negara asing ini,” pungkasnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Tiga nelayan menemukan satu kapal motor mengangkut puluhan warga negara asing (WNA) di laut lepas perairan Aceh Utara, Rabu (24/6/2020) pagi.

Tepatnya sekitar 4 mil dari pesisir Pantai Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara, Rabu (24/6/2020) pagi.

Kota Sabang Rayakan HUT Ke-55, Wali Kota Ajak Masyarat Berdoa Agar Covid-19 Cepat Berakhir

Tiga nelayan yang menemukan keberadaan para WNA tersebut adalah Faisal (40) asal Desa Matang Bayu, Kecamatan Baktiya Barat, Aceh Utara. 

Kemudian Abdul Azis (40), asal Desa Idi Rayeuk, Kabupaten Aceh Timur dan Raja (30), asal Desa Ulee Rubek Barat, Kecamatan Seunuddon.

Kapolres Aceh Utara AKBP Tri Hadiyanto melalui Kapolsek Seunuddon, Iptu M Jamil, menyampaikan hal ini kepada Serambinews.com, Rabu (24/6/2020).

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved