Jenazah Pasien Corona Tertukar, Terungkap Dari Surat Kematian Saat Akan Dikubur, RS Minta Maaf
Tertukarnya dua janazah itu diketahui setelah kedua jenazah itu hendak dimakamkan di sebuah kompleks pemakaman di Kelurahan Pagesangan
Menurut Arifin, ada standar operasional yang dilanggar tim pemulasaraan jenazah rumah sakit dalam peristiwa tersebut.
"Mungkin karena terburu-buru sehingga ada prosedur yang dilanggar yakni memberi identitas lengkap jenazah yang ditempel di peti jenazah," ujar Samsul.
Pada Rabu pagi, ucapnya, ada dua jenazah yang sedang diproses di rumah sakit itu. Satu di antaranya adalah warga Kecamatan Jambangan.
"Untung saja jenazah yang satu belum diambil oleh keluarganya," ucap Samsul.
Jenazah asal Jambangan, ucapnya, memang harus dilakukan pemulasaraan sesuai protokol korona karena memiliki gejala klinis yang mengarah ke Covid-19.
"Jenazah tersebut berstatus PDP, tapi hasil swab belum keluar," kata Arifin. (Kontributor Surabaya, Achmad Faizal)
• Pengacara Ikut Kaget saat Tahu Zumi Zola Digugat Cerai, Ini Katanya
• Menghindari Sakit Pinggang saat Duduk Lama di Tempat Kerja, Begini Caranya
• Soal Pengelolaan Blok B, DPRA akan Panggil Manajemen PT PEMA, Ini Penjelasan Anggota Komisi II DPRA
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jenazah Covid-19 Tertukar, Terungkap Dari Surat Kematian Saat Akan Dimakamkan