Kapal Rohingya Terdampar di Aceh Utara
Posisi Kapal Imigram Rohingya Semakin Dekat, Tepi Pantai Lancok, Aceh Utara Dipasang Police Line
Masyarakat semakin banyak. Atas kondisi tersebut, maka pihak aparat keamanan pun memasang police line di tepi pantai seputaran kapal tersebut.
Penulis: Saiful Bahri | Editor: Nurul Hayati
Posisi kapal sekarang ini sekitar seratusan meter dari tepi pantai. Masyarakat semakin banyak. Atas kondisi tersebut, maka pihak aparat keamanan pun memasang police line di tepi pantai seputaran kapal tersebut. Sehingga warga tidak bisa mendekat.
Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Sebanyak 94 imigran Rohingya, sampai dengan Kamis (25/6/2020) siang atau memasuki hari kedua masih berada di laut Aceh Utara.
Warga yang datang untuk menyaksikan pun semakin ramai.
Warga memenuhi pondok-pondok yang ada di tepi pantai.
Untuk diketahui, pagi tadi, posisi kapal berada sekitar satu mil dari tepi pantai.
Namun jelang siang, posisi kapal semakin dekat ke pantai akibat dibawa ombak.
Sehingga kapal pun ditarik kembali menjauh dari tepi pantai.
• Ucapan Selamat dari BNI Cabang Meulaboh Kepada Pemkab Aceh Barat Atas Raihan WTP Ke Enam
Tapi penarikan kapal itu pun mendapatkan protes dari warga.
Atas dasar kemanusiaan, warga tidak mau kapal ditarik terlalu jauh dari tepi pantai.
Hal ini dikarenakan kapal kondisi rusak, bocor, dan di dalamnya banyak anak-anak.
Sehingga protes warga pun menuai hasil.
Kapal kembali ditarik ke dekat tepi pantai.
Posisi kapal sekarang ini sekitar seratusan meter dari tepi pantai.
Masyarakat semakin banyak.