Kapal Rohingya Terdampar di Aceh Utara
Tangis dan Protes Warga Aceh Utara Kala Kapal Imigran Rohingya Ditarik Menjauh dari Tepi Pantai
"Sayang that aneuk mit mantong ipip deik lam kapai dum. Kapai reuleh dan boco. Kiban meunyoe lham. Tarek keuno aju, kamoe yang bi bu
Sisi lain, beberapa wanita terlihat menangis.
Mereka juga mengaku sedih dengan kondisi kapal imigran Rohingya yang harus ditarik kembali menjauh dari tepi pantai.
Sampai berita ini diturunkan pukul 13.15 WIB, warga masih berupaya agar kapal imigran Rohingya kembali lagi ke tepi pantai.
• Kekurangan Truk Sampah, Aceh Tamiang Manfaatkan Truk yang Sudah Masuk Aset Dimusnahkan
Sebagaimana diketahui, awalnya imigran Rohingya terdampar di perairan Seunuddon, Kecamatan Seunudon, Aceh Utara, Rabu (24/6/2020).
Kapal mereka ditemukan oleh nelayan dengan jarak lebih kurang empat mil dari pesisir pantai dalam kondisi rusak.
Selanjutnya, para imigran dievakuasi ke kapal nelayan Aceh Utara tersebut.
Tidak lama kemudian, boat yang sudah dipenuhi imigran Rohingya dibawa ke tepi laut Pantai Lancok, Aceh Utara.
Dari 94 Rohingya tersebut,15 laki-laki, 49 perempuan, 30 orang anak-anak. (*)
• Unsyiah Beri Dukungan Penuh Untuk Pengprov Squash Aceh, Ini Harapan Husaini Jamil
Kapal Imigran Rohingya Terdampar
kapal rohingya Disemprot Desinfektan
Kapal Imigran Rohingya di Laut Aceh Utara
Rohingya terdampar di Aceh Utara
Warga Aceh Utara protes Kapal Imigran Rohingya Dit
Berita Aceh Utara
PULDAPII dan MDA Salurkan Donasi Rp 48 Juta untuk Muslim Rohingya di Lhokseumawe |
![]() |
---|
Ini Alasan Suaidi Yahya Relokasi Pengungsi Rohingya ke Gedung BLK Lhokseumawe |
![]() |
---|
Siap-siap Pindah, Satgas Penanganan Pengungsi Rohingya Lhokseumawe Siapkan Bus dan Truk |
![]() |
---|
Besok Sore, Pengungsi Rohingya di Lhokseumawe akan Direlokasi ke BLK |
![]() |
---|
Pemuda Bersama Mahasiswa dan Santri Blang Mangat, Lhokseumawe Galang Bantuan Untuk Rohingya |
![]() |
---|