Luar Negeri

Kasus Virus Corona Arab Saudi Bertambah 3.927 Orang, Total Kasus Hampir 180.000 Orang

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Arab Saudi, Sabtu (27/6/2020) malam mengumumkan penemuan 3927 kasus baru virus Corona.

Editor: M Nur Pakar
AFP/STR
Kondisi bagian dalam komplek Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi pada 23 Juni 2020. 

Jumlah itu merupakan tertinggi keempat secara global di belakang AS, Brasil dan Rusia.

Di tempat lain, Mesir dan Inggris akan melonggarkan pembatasan, khususnya sektor ekonomi dan wisaya.

China, tempat sumber wabah bersama tetangganya, Korea Selatan hanya melawan wabah yang lebih kecil di ibu kota mereka.

Pasukan Pertahanan Australia melakukan swab Covid-19 terhadap seorang pengemudi di Melbourne, Sabtu (27/6/2020).
Pasukan Pertahanan Australia melakukan swab Covid-19 terhadap seorang pengemudi di Melbourne, Sabtu (27/6/2020). (AFP/William WEST)

Namun, Jerman mencatat hampir 195.000 infeksi virus Corona dan 9.000 kematian.

Jerman juga berhasil memulihkan 177.000 orang, menurut penghitungan Universitas Johns Hopkins.

Di Amerika Serikat, jumlah harian virus Corona melonjak ke tertinggi sepanjang masa.

Sebanyak 45.300 orang lebih terinfeksi virus Corona pada Jumat (26/6/2020).

Jumlah melampaui ketinggian sebelumnya 40.000 orang yang ditetapkan sehari sebelumnya, menurut Johns Hopkins.

Kasus yang baru dilaporkan per hari telah meningkat rata-rata sekitar 60% selama dua minggu terakhir, menurut analisis Associated Press (AP).

Australia juga bersiap menyambut kasus impor, ketika warganya kembali pulang.

Sekitar 300 orang akan tiba akhir pekan ini dari Mumbai, India.

Lainnya diperkirakan akan mengikuti dari Amerika Selatan dan Indonesia.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved