Persiraja Mania
Andre Abubakar Akui Kerinduan Latihan Bersama Persiraja Lebih Berat Dibanding Khawatir Covid-19
Kalau rasa khawatir pasti ada, karena mengenai Covid-19 belum sepenuhnya hilang, tapi masih besar rasa ingin kembali untuk latihan dan bertanding lagi
Penulis: Syamsul Azman | Editor: Mursal Ismail
“Kalau saran saya pribadi, jika latihan diselenggarakan, maka latihan seperti biasa, tapi yang penting jaga jarak dan ikuti protokol kesehatan.
Karena saya yakin pendukung Persiraja juga rindu ingin lihat tim kebanggannya latihan, tapi tergantung keputusan manajemen bagaimana baiknya,” tutup suami dari Novita Toduho.
Sebelumnya juga punggawa Persiraja menyambut gembira rencana PSSI melanjutkan kembali kompetisi Liga 1 2020.
Apalagi, sesuai jadwal kompetisi kasta tertinggi Tanah Air ini akan berputar sekitar September atau Oktober mendatang.
Kendati senang, ternyata pemain Persiraja mengkhawatirkan lanjutan kompetisi Liga 1 2020 bila tetap diselenggarakan di Pulau Jawa.
Karena, boleh jadi, lokasi pertandingan masih berstatus zona merah akibat pandemi virus Corona (Covid-19).
• Pemain Persiraja Zamrony Rindu Berlatih Lebih Berat, Tak Takut ke Aceh di Tengah Pandemi Corona
Punggawa Lantak Laju merasa senang bila bertanding di Aceh mengingat Tanah Rencong lebih kondusif dari Pulau Jawa terkait dengan Covid-19.
Pemain Persiraja, Assanur Rijal berharap bisa bermain di Aceh karena berstatus zona hijau.
“Inginnya main di Aceh, karena di sini zona hijau. Tapi ya mau bagaimana, ikuti saja mainnya di mana,” ungkap Torres–sapaan akrab--Assanur Rijal pada Serambinews, Kamis (11/6/2020).
Tri Rahmad Priadi merasakan dampak PSBB di kampungnya, Bukittinggi, Sumatera Barat yang menerapkan aturan tegas untuk mencegah Covid-19.
Ia sudah merasakan sendiri sulitnya beraktivitas dan merasa was-was berada dalam zona merah.
“Alhamdulillah, saya pribadi senang apabila Liga 1 kembali bergulir karena memang kami semua sudah rindu, dan sudah menunggu kapan akan kembali bergulir. Tapi pendapat soal bermain di Jawa mungkin kurang memuaskan bagi saya, dan pendukung Persiraja apa lagi tanpa penonton,” sebutnya.
• Pemain Persiraja Ganjar Mukti Tak Sabar Kembali ke Aceh, Sudah Tiga Bulan Rindu
Rendy Saputra, pemain asal Palu, Sulawesi Tengah itu ikut memberikan pendapatnya. Baginya juga Liga 1 dilaksanakan di Aceh adalah pilihan tepat karena zona aman.
“Alhamdulillah, jika Liga 1 kembali digulir, itu harapan kita semua sebagai pemain bola. Untuk tempat pelaksanaan, kalau saya pribadi bagusnya di wilayah Aceh, karena di Aceh kan zona aman,” kata mantan pemain PSCS Cilacap.
Selanjutnya, pendapat yang sama dari pemain bertahan Persiraja, Agus Suhendra.