Cerita Pasien Sembuh Corona, Tes Swab 15 Kali, Karantina 82 Hari, Deg-degan Lihat Jenazah
Sebelum diperbolehkan pulang, P harus menjalani serangkaian tes untuk meyakinkan kalau ia telah benar-benar sembuh.
SERAMBINEWS.COM - Seorang pasien Covid-19 yang sembuh menceritakan apa yang ia alami selama menjalani karantina.
Pasien tersebut diketahui berinisial P (49).
P menangis haru ketika ia dinyatakan telah sembuh dari virus corona.
Perempuan paruh baya ini tampak bahagia dan juga tak henti mengucap syukur.
Diperbolehkan pulang ke rumah, P pun menceritakan momen ketika menjalani isolasi di rumah sakit.
P sendiri merupakan pasien positif Covid-19 pertama di Sragen, Jawa Tengah.

P ketika keluar dari kawasan Rumah Sakit Darurat Covid-19 Sragen hari ini, Rabu (24/6/2020). (Tribun Jateng/Mahfira Putri Maulani)
Sebelum diperbolehkan pulang, P harus menjalani serangkaian tes untuk meyakinkan kalau ia telah benar-benar sembuh.
P sebelumnya dirawat di Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19 di Sragen.
Kepulangannya pun disambut bahagia oleh suami dan anaknya.
Ia juga tak kuasa menahan rasa bahagia ketika bisa kembali di rumah.
P bahkan tak henti mengucap syukur atas kesembuhannya.
"Alhamdulillah senang sekali akhirnya bisa ketemu keluarga, pokoknya sudah lega sudah lama di rumah sakit dua bulan lebih, di sini (RSD) sudah 2 minggu," kata P, Rabu (24/6/2020).
Deg-degan lihat jenazah
P menuturkan bagaimana dirinya menjalani isolasi ketika dirujuk ke rumah sakit di Solo, Jawa Tengah.