Viral Medsos

Pilu, Anak Menyusul Meninggal Dunia Satu Jam Setelah Jadi Orang Pertama Turun ke Liang Lahat Ibunya

Sebatang cangkul yang pernah dibeli adiknya ternyata sebagai tanda untuk mengubur dua orang yang sangat dicintainya, yakni ibu dan abang sulungnya.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Mursal Ismail
Facebook Mohd Shari Saidin
Abang sulung Mohd Shari yaitu Shuhaimi (berbaju Melayu biru) merupakan orang pertama yang turun ke liang lahat sewaktu pengkebumian ibu mereka, sebelum meninggal dunia kira-kira sejam kemudian. 

"Pada waktu itu, kakak laki-laki tertuaku telah menenangkanku, ditepuk-tepuknya belakangku dan agar saya kuat dan jangan menjadi lemah.

Tak sangka, rupanya itulah pertanda dia akan pergi menyusuli mak,” ujar juru teknisi komputer di sebuah sekolah menengah di kaki Bukit, Perlis, Malaysia itu.

hj
Abang sulung Mohd Shari yaitu shuhaimi (baju biru) adalah orang pertama yang turun ke liang lahat ketika pemakaman ibu mereka (Mohd Shari Saidin)

Mohd Shari mengatakan pada saat pemakaman ibunya pada Sabtu pagi, abang sulungnya itu adalah orang yang paling sibuk untuk memastikan semuanya berjalan lancar, bahkan menjadi yang pertama turun ke liang lahat.

"Pemakaman mak selesai pada jam 11:15 pagi. Ketika kami tiba di rumah untuk melepaskan lelah, tiba-tiba saudara lelaki yang duduk di depan kipas angin mengeluh sakit dada dan mata abu-abu, seolah-olah mau pingsan.

"Kami mencoba mencari pertolongan lebih awal ketika ambulan tiba. Pada saat itu tubuh kakakku udah kedinginan.

Viral Pria Alami Gangguan Jiwa Tinggal Bersama Kucing, Ternyata Sebelumnya Korban Bullying

"Sepuluh menit menuju rumah sakit menaiki ambulan, abang mulai  tidak sadarkan diri.

Bantuan oksigen yang terus-menerus diberikan di dalam ambulans. Namun Allah lebih menyayanginya," ungkap sang adik Mohd Shari Saidin.

"Abangku dipastikan meninggal pada jam 1 siang karena sesak napas. Ketika aku mendengar berita itu, Allah... tidak tahu harus berkata apa. Hanya istri yang tenangkan saya.

"Belum sempat saya tukar pakaian yang kotor tadi, sekarang balik ke pemakaman semula untuk menguburkan abang," ujarnya yang merupakan anak keempat dari enam bersaudara.

Menurut Mohd Shari, jenazah saudara laki-laki tertuanya akan dimakamkan pada pukul 18:30 sore.

"Sungguh menyedihkan kehilangan dua orang yang dicintai dalam waktu sesingkat ini. Almarhum abangku sehat sewaktu memakamkan ibuku. Memang tidak ada tanda-tanda.

Salah satu status Facebook Mohd Shari setelah kakak tertuanya menghembuskan nafas terakhir.
Salah satu status Facebook Mohd Shari setelah kakak tertuanya menghembuskan nafas terakhir. (Facebook Mohd Shari Saidin)

Kepergian abang sulungnya tidak memberi tanda-tanda, hanya saja ia sempat terpikir sebatang cangkul yang pernah dibelinya akhir bulan Mei lalu.

Viral Pernikahan Drive-Thru di Malaysia untuk Cegah Corona, Begini SOP Kehadiran Tamu

"Ada lagi kejadian aneh lain, di mana saya sebelum ini ada membeli sebatang cangkul waktu perintah kawalan pergerakan (PKP) dulu.

Agaknya dulu ingin bercocok tanam tapi cangkul pun tidak ada digunakan. Cangkul itu disimpan saja.

“Tak sangka rupanya ia digunakan untuk cangkul tanah kubur dua orang kesayangan. Sungguhpun berat ujian ini untuk kami sekeluarga, saya ihklas dan bersyukur, kedua-duanya pergi dengan begitu mudah,” ujar pria tersebut.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved