Update Corona di Aceh Timur
Hasil Rapid Test Reaktif, Ini Hasil Pemeriksaan Swab Dua Wanita Asal Rantau Selamat Aceh Timur
Dr Edi mengatakan, sebelumnya Kamis (9/7/2020) kedua wanita berinisial M (23) dan KN (10) itu melakukan pemeriksaan rapid tes di RSUD Cut Nyak Din
Penulis: Seni Hendri | Editor: Mursal Ismail
Dr Edi mengatakan, sebelumnya Kamis (9/7/2020) kedua wanita berinisial M (23) dan KN (10) itu melakukan pemeriksaan rapid tes di RSUD Cut Nyak Din Kota Langsa.
Laporan Seni Hendri l Aceh Timur
SERAMBINEWS.COM, IDI – Hasil pemeriksaan sampel swab dua wanita asal Kecamatan Rantau Selamat, Aceh Timur, sudah keluar dari Laboratorium Balitbangkes Aceh, Minggu (12/7/2020).
Direktur RSUD dr Zubir Mahmud, Aceh Timur, yang juga Juru Bicara Gugas Tugas Penanganan Covid-19, Aceh Timur, menyampaikan hal ini kepada Serambinews.com, Minggu (12/7/2020).
“Pagi ini, surat resmi hasil pemeriksaan swabnya sudah kita terima dari dr Hanif, Kadiskes Aceh, dengan hasil keduanya negatif Covid-19,” ungkap dr Edi Gunawan
Dr Edi mengatakan, sebelumnya Kamis (9/7/2020) kedua wanita berinisial M (23) dan KN (10) itu melakukan pemeriksaan rapid tes di RSUD Cut Nyak Din Kota Langsa.
Tujuannya untuk membuat surat bebas Covid-19 guna kepentingan perjalanan, namun hasil rapid test itu dinyatakan reaktif.
• Sakit Hati Karena Dipecat, Seorang Pria di Mojokerto Satroni Rumah Mantan Majikan Setiap Hari Jumat
• Banjir Rob Rusak Pondok Kafe di Wisata Pantai Naga Permai
• Dari Sembilan Pasien Positif Corona Aceh Utara, Ini yang Sudah Sembuh dan Masih Dirawat
Kemudian, pada Jumat petugas medis dari Dinas Kesehatan dan RSUD dr Zubir Mahmud, Aceh Timur, menjemput kedua warga tersebut dan dibawa ke RSUD dr Zubir Mahmud.
Keduanya diambil sampel swab atau cairan lendir dari rongga hidung, dan mulutnya untuk diperiksa di di Laboratorium Balitbangkes Aceh.
Sedangkan, keduanya dipulangkan ke rumah untuk melakukan isolasi mandiri.
Dengan keluarnya hasil pemeriksaan swab pertama terhadap kedua warga Aceh Timur ini dengan hasil negatif, artinya sejauh ini di Aceh Timur, yang termasuk zona hijau belum ada kasus positif Covid-19.
Masyarakat diimbau tidak panik, namun tetap waspada, dengan mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dari Kemenkes RI.
“Dan kepada kedua warga Rantau Selamat ini kita minta tetap melakukan isolasi mandiri.
Soalnya sesuai protokol kesehatan dari Kemenkes RI, pasien yang hasil rapid testnya reakfit, maka harus dua kali berturut-turut dilakukan pemeriksaan swabnya.
Oleh karena itu, tiga atau empat hari ke depan, kedua warga Rantau Selamat tersebut akan dijemput lagi oleh petugas medis.
Keduanya dibawa lagi ke RSUD dr Zubir Mahmud guna diambil sampel swab kedua untuk diperiksa di Laboratorium Balitbangkes Aceh,” ungkap dr Edi.