Berita Bireuen

'Teh Chie Jebs' Made in Bireuen ini Terbuat dari Daun Kelor, Diklaim Mengandung Sederet Khasiat

"Produk Teh Chie Jebs sangat bagus dikonsumsi bagi semua kalangan karena mengandung nutrisi seperti vitamin B6, vitamin C, zat besi riboflavin...

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Nurul Hayati
FOTO: P3MD BIREUEN.
Tim DPMG Aceh bersama akademisi Unsyiah, Selasa (14/07/2020) mengunjungi Desa Rambong Payong, Peusangan Siblah Kreung, Bireuen melihat usaha teh daun kelor yang diproduksi masyarakat setempat. 

"Produk Teh Chie Jebs sangat bagus dikonsumsi bagi semua kalangan karena mengandung nutrisi seperti vitamin B6, vitamin C, zat besi riboflavin, vitamin B2, vitamin A, dan magnesium," kata Junaidi.

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Tim dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Gampong (DPMG) Aceh bersama akademisi dari Unysiah Banda Aceh, Selasa (14/07/2020) berkunjung ke Gampong Rambong Payong, Peusangan Siblah Krueng, Bireuen.

Kehadiran mereka bertujuan melihat pengembangan usaha teh daun kelor yang diproduksi kelompok kaum ibu desa setempat bersama perangkat desa.

Kordinator tenaga ahli Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat desa (P3MD) Bireuen, Mukhlis Aminullah kepada Serambinews.com, Rabu (15/07/2020) mengatakan, tim yang dipimpin oleh Kabid Pemberdayaan Ekonomi DPMG Aceh, Teuku Zul Husni mengunjungi Badan Usaha Milik Gampong (BUMG) Rambong Payong.

Kunjungannya dalam rangka pemetaan kebutuhan BUMG untuk pengembangan daun kelor, menjadi berbagai produk, seperti kapsul herbal, es krim, teh daun kelor, dan berbagai produk lainnya.

Dalam tim tersebut juga disertai oleh para ahli dari Unsyiah, antara lain Dr Ramzi Adriman ST M Si, Dr Ir Syahiddin DS MT, dan Ir Darwin MT.

Mereka setelah melakukan pertemuan dengan perangkat desa, langsung ke lokasi produksi daun kelor yang selama ini memproduksi teh celup.

Tahun 2020 Kasus HIV/AIDS di Langsa Bertambah 2 Orang

Dalam kesempatan itu kata Mukhlis Aminullah, Teuku Zul Husni berharap,
agar tahun 2021 mendatang bisa menjadi desa percontohan BUMG di
Provinsi Aceh.

"Produk yang dihasilkan jangan hanya teh saja, tapi juga berbagai produk lainnya. Kami siap mensupport agar sentra daun kelor terus berkembang menjadi produk unggulan desa terbaik di Bireuen," sebut Teuku Zul Husni sebagaimana disampaikan Mukhlis Aminullah kepada Serambinews.com.

Kunjungan tersebut difasilitasi tenaga ahli P3MD dan jajaran Tenaga Pendamping Profesional (TPP).

Kehadiran tim ke Rambong Payong tambah Mukhlis, diharapkan dapat memotivasi gampong-gampong lain di Bireuen untuk bisa menghasilkan produk unggulan yang bermanfaat bagi peningkatan perekonomian masyarakat.

Usaha yang digerakkan kaum ibu serta didukung perangkat desa adalah daun kelor yang sering digunakan untuk sayur mayur disulap menjadi minuman sehat bernutrisi tanpa bahan kimia.

Keuchik Rambong Payong, Junaidi SE bersama warganya menanam pohon Moringan atau yang di kenal sebagai daun kelor, untuk dijadikan minuman teh sehat di lahan milik Gampong Rambong Payong, Peusangan Siblah Krueng, Bireuen.

Raffi Ahmad Dipinang Anak Wapres RI Untuk Ikut Bersaing di Kursi Walikota Tangsel, Begini Responnya

Keuchik kepada Serambinews.com menjelaskan, penemuan teh daun kelor diberi nama Teh Chie Jebs bermula saat Gampong Rambong Payong terpilih sebagai desa peraih penghargaan juara 1 tingkat Provinsi Aceh asuhan mandiri kesehatan tradisional, pemanfaatan tanaman obat keluarga dan Alakupresur tingkat provinsi Aceh tahun 2019.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved