Pidie Meusigrak
Publikasi Tiga Tahun Kinerja Pemkab Pidie, Berikut Capaiannya
capaian kinerja selama 3 tahun kepemimpinan Bupati Roni Ahmad, SE (Abusyik) dan Wakil Bupati, Fadhlullah TM Daud, ST.
SERAMBINEWS.COM, PIDIE - Pemerintah Kabupaten Pidie mempublikasikan capaian kinerja selama 3 tahun kepemimpinan Bupati Roni Ahmad, SE (Abusyik) dan Wakil Bupati, Fadhlullah TM Daud, ST.
Dalam rekapitulasi capaian kinerja yang disiapkan oleh Bappeda dan dirilis oleh Humas dan Protokol Setda Pidie tersebut, menampilkan beberapa indikator kinerja di berbagai bidang, seperti ekonomi, sosial, penggunaan dana desa, serta capaian dari berbagai Dinas (SKPK) yang dirangkum sesuai dengan program prioritas Pidie Meusigrak yang dicanangkan oleh Pemerintah Kabupaten Pidie.
Menurut Wakil Bupati Pidie, Fadhlullah TM Daud, ST, Pemerintahannya sudah menjalankan berbagai kegiatan selama tiga tahun kepemimpinannya bersama Bupati Abusyik, dan mencapai beberapa hasil yang dapat dirasakan oleh masyarakat, seperti pertumbuhan ekonomi yang sesuai dengan target satu persen setiap tahun, mengurangi angka penganggguran, serta berbagai capaian lainnya.
Walau demikian Fadhlullah juga mengakui masih ada kekurangan disana-sini yang patut mendapat perhatian dan perbaikan di tahun-tahun berikutnya.

Berikut data lengkap rekapitulasi 3 tahun capaian kinerja Pidie Meusigrak:
Indikator sosial ekonomi. Kemiskinan pada tahun 2017 sebesar 21,43%, pada tahun 2018 turun menjadi 20,47%, dan tahun 2019 turun lagi menjadi 19,46%.
Pertumbuhan ekonomi pada tahun 2017 sebesar 5,1%, pada tahun 2018 menjadi 5,2%, pada tahun 2019 tetap 5,2%.
Angka IPM pada tahun 2017 sebesar 70,8%, pada tahun 2018 sebesar 71,4%, pada tahun 2019 sebesar 71,4%.
Jumlah pengangguran pada tahun 2017 sebesar 5,5%, pada tahun 2018 turun menjadi 5,3%, pada tahun 2019 sebesar 5,3%.
Gini rasio pada tahun 2017 sebesar 0,305%, tahun 2018 sebesar 0,262%, tahun 2019 sebesar 0,292%.
Pemanfaatan dana desa di bidang infrastruktur, dapat dirincikan sebagai berikut:
1. Pembangunan dan pemeliharaan jalan total sepanjang 404.109 meter.
dengan rincian pada 2017 sebanyak 102.951 meter, tahun 2018 sejumlah 192.395 meter tahun 2019 sejumlah 108.763 meter
2. Penanganan saluran irigasi total 53,753% meter.
Dengan rincian pada tahun 2017 berjumlah 23.545 meter, tahun 2018 sejumlah 36 meter, tahun 2019 berjumlah 30.172 meter.