Breaking News

Jet Tempur Eurofighter Typhoon Incaran Prabowo, Ini 4 Kecanggihannya, Punya Sensor Tak Tertandingi

Terlepas dari segala polemiknya, mari kita lihat beberapa kecanggihan jet tempur Eurofighter Typhoon yang menarik minat Prabowo Subianto.

Editor: Faisal Zamzami
Eurofighter
Eurofighter Typhoon AU Austria (Eurofighter) 

SERAMBINEWS.COM - Berita tentang rencana Menteri Pertahanan Prabowo Subianto membeli 15 jet tempur Eurofighter Typhoon milik AU Austria, jadi sorotan baru-baru ini.

Rencana Prabowo ini mendapat penolakan dari Anggota Komisi I DPR, Tubagus Hasanuddin.

Terlebih lagi biaya operasional jet tempur Eurofighter Typhoon berjenis Tranche 1 itu ternyata cukup mahal, yakni mencapai Rp 1,3 miliar per jam.

Terlepas dari segala polemiknya, mari kita lihat beberapa kecanggihan jet tempur Eurofighter Typhoon yang menarik minat Prabowo Subianto.

1. Pesaing F-35 AS dan mirip Sukhoi-35

Jet tempur Euro Fighter Typhoon Austria yang jarang digunakan karena keterbatasan anggaran
Jet tempur Euro Fighter Typhoon Austria yang jarang digunakan karena keterbatasan anggaran (facebook)

Melansir dari Kompas.com dalam artikel 'Menilik Eurofighter Typhoon, Jet Tempur yang Hendak Dibeli Menhan Prabowo', Eurofighter Typhoon disebut sebagai salah satu pesaing F-35 dari pabrikan Lockheed Martin, Amerika Serikat.

Jet tempur tersebut juga dianggap memiliki kesamaan dengan Sukhoi-35 buatan Rusia.

Untuk diketahui, Eurofighter Typhoon dikembangkan secara bersama-sama oleh sejumlah negara Eropa.

Beberapa perusahaan yang terlibat dalam produksinya antara lain British Aerospace EAP, Eurofighter Jagdflugzeug GmbH, Roll Royce, Avio, Airbus, dan MTU Aero Engine.

Dalam perkembangannya, Eurofighter Typhoon telah dikembangkan ke dalam tiga varian, yaitu Tranche 1, Tranche 2 dan Tranche 3A.

Adapun pesawat Typhoon yang hendak dibeli Kemenhan dari Austria merupakan varian Tranche 1.

2. Fleksibilitas dan efisiensi layak ditiru

Dilansir dari laman Eurofighter, pesawat ini diklaim memiliki fleksibilitas dan efisiensi yang layak untuk ditiru.

Dibekali kemampuan kecepatan hingga Mach 2, pesawat itu dapat mengangkut enam bom, enam rudal, meriam serta pod penargetan.

Adapun kecepatan itu diperoleh dari dua mesin jet EJ200 yang dikembangkan empat perusahaan global, yang masing-masing mampu memberikan daya 90 kN.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved