Persiraja Mania
Mantan Bintang Persiraja Vivi Asrizal Raih Gelar Sarjana Ilmu Kelautan dari Unsyiah
Gol itu terhitung istimewa mengingat PSMS datang ke Lampineung sebagai juara paruh musim, dan belum terkalahkan dalam delapan pertandingan.
Penulis: Imran Thayib | Editor: Imran Thayib
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Mantan bintang Persiraja Banda Aceh, Vivi Asrizal akhirnya berhasil menyelesaikan studinya, dan meraih gelar sarjana bidang ilmu kelautan pada Fakultas Kelautan dan Perikanan (FKP}, Universitas Syiah Kuala (Unsyiah).
Kepastian itu diperoleh setelah pemain Semen Padang FC ini berhasil mempertahankan skripsinya di hadapan dewan penguji yang berlangsung di balai sidang fakultas setempat, pada Senin (20/7) yang lalu.
Sidang skripsi berjudul “Analisa Kandungan Mineral Magnetit pada Pasir Besi Pantai Syiah Kuala, Banda Aceh” dipimpin oleh Dr Zulkarnain Jalil SSi MSi yang merupakan Wakil Dekan III FKP Unsyiah sekaligus Pembimbing Utama.
Lalu, Drs Muhammad MSi (pembimbing II), Taufiq Iskandar, SSi MSi (penguji I), dan Ichsan Setiawan SSi MSi (Penguji II).
Dalam ujian itu, Vivi lulus dengan predikat sangat memuaskan.
Masa studinya berlangsung selama tujuh tahun dikarenakan aktifitasnya yang sangat padat di lapangan hijau sebagai pesepakbola.
• Panggung Seni Virtual dan Fasilitasi Karya Seniman Aceh Sangat Membantu di Masa Pandemi
• Perang Dunia Ketiga Diprediksi Akan Meletus di Laut China Selatan, Ahli Beberkan Simulasinya
• IRT di Aceh Singkil Tanam dan Pelihara Bunga, Bupati: Tanam Juga Untuk Pengisi Perut
Khususnya saat membela bendera Persiraja, klub kesayangan warga Banda Aceh yang kini sudah promosi ke Liga 1.
Winger mungil nan lincah ini berpisah dengan Persiraja pada kompetisi 2019.
Saat ini, Vivi Asrizal bermain untuk klub Semen Padang FC, setelah sebelumnya sempat malang melintang di Pulau Jawa bersama Bogor FC dan PSIM Yogyakarta.
Sebagaimana diketahui, pada kompetisi Liga 2 2018 silam, Vivi tampil sangar dan ditakuti pemain lawan.
Kala itu, meski posisinya bukan penyerang murni, talenta muda asal Abdya ini malah jadi mesin gol Persiraja dengan torehan 15 gol.
Capaian tersebut sama dengan striker naturalisasi asal Uruguay, Cristian Gonzales yang membawa PSS Sleman promosi ke Liga 1 2019.
Kesungguhan pemuda kelahiran Pulau Kayu, Susoh 1 Mei 1995 itu juga mendapat apresiasi dari Dekan FKP Unsyiah, Prof Dr Muchlisin ZA SPi Msc.
Dekan FKP menyebutkan, Vivi sebagai mahasiswa yang tak mudah menyerah.
Karakter seperti ini perlu terus dipupuk dalam menjalani kehidupan yang makin menantang.
Mengemban dua peran sekaligus, menjadi pesepakbola dan mahasiswa tentu saja tidak mudah dijalani.
Namun, Vivi Asrizal membuktikan kalau dirinya berhasil menjalani dengan baik.
Setelah lulus, Vivi rencananya akan tetap fokus di sepakbola, sembari mencari peluang lain.
“Rencana ingin buka usaha, tentu saja masih dalam dunia olahraga”, jawab Vivi kala ditanya tentang rencana ke depan.
• Kisah Dea Kehilangan Keluarganya Hanya Dalam 4 Hari Karena Covid-19: Masih Pikir Corona Tidak Ada?
• Bupati Aceh Tamiang Protes Pembatalan Proyek Multiyears
• Kalah Main Kartu Remi, Remaja Ini Diperkosa Kakak Ipar, Aksinya Kepergok Istri
“Alhamdulillah, pencapaian ini merupakan anugerah Allah yang harus disyukuri, semoga membawa berkah dan bermanfaat bagi keluarga serta orang banyak,” ungkap Vivi.
Bagi suporter dan pecinta Persiraja, momen indah yang tak bisa dilupakan ketika Vivi Asrizal bermain di Liga 2 musim 2017.
Kala itu, dia berhasil mencetak gol ke gawang PSMS Medan di awal pertandingan di Stadion H Dimurthala, Lampineung.
Gol itu terhitung istimewa mengingat PSMS datang ke Lampineung sebagai juara paruh musim, dan belum terkalahkan dalam delapan pertandingan.
Bukan hanya itu, dalam delapan laga yang sudah dilakoni, gawang PSMS Medan yang dijaga Abdul Rohim tak pernah kebobolan.
Namun, Vivi Asrizal berhasil menjebolnya setelah menerima umpan terukur Agus Suhendra.
Sementara satu gol lagi ke gawang PSMS disumbangkan bek kiri asal Aceh Selatan, Agus Suhendra.
Sehingga, dalam pertandingan 6 Agustus 2019, Lantak Laju menang dengan skor 2-0.(*)
• VIDEO - Doa Bersejarah Pada Jumat Perdana Di Masjid Agung Hagia Sophia
• Di Malaysia, Semua Produksi Konten Video Harus Mendapatkan Lisensi dari Pemerintah
• VIDEO - Pansus DPRA Berikan Kartu Kuning Untuk Pemerintah Aceh
• VIDEO - Peraih Emas Pertama PON untuk Aceh Siap Membangun Kembali Kejayaan Silat