Selebriti
Mantan Suami Sekaligus Manajer Diva Lebanon, Haifa Wehbe Ditangkap, Curi Uang Rp 58,4 Miliar
Mantan manajer penyanyi Haifa Wehbe, Mohammad Waziri ditangkap awal pekan ini. Mantan suaminya itu dituduh mencuri uang sebanyak 4 juta dolar AS atau
SERAMBINEWS.COM, DUBAI - Mantan manajer penyanyi Lebanon Haifa Wehbe, Mohammad Waziri ditangkap awal pekan ini.
Mantan suaminya dituduh mencuri uang 4 juta dolar AS atau sekitar Rp 58,4 miliar dari artis tersebut.
Pada Mei 2020, Wehbe mengajukan gugatan melalui pengacaranya di Mesir terhadap Waziri.
Wehbe menuduhnya menarik 4 juta dolar AS dari rekeningnya.
Dia sebelumnya memberikan surat kuasa untuk Waziri.
Sehingga memungkinkannya mengumpulkan uang dari produsen, saluran satelit dan beberapa penyelenggara pesta.
Hal itu terjadi setelah kasus pengadilan yang berantakan antara bintang itu dengan mantan manajernya itu, seperti dilansir ArabNews,Sabtu (25/7/2020).
Waziri mengajukan gugatan di Pengadilan Keluarga Mesir pada Mei 2020 untuk membuktikan pernikahannya dengan aktris tersebut.
• Krisis Ekonomi Lebanon Tak Terkendali, Rakyat dan 1,7 Juta Pengungsi Terancam Kelaparan
• Pemimpin Hizbullah Sebut Dubes AS untuk Lebanon Seperti ‘Penguasa Militer’
• Cina Cengkeram Lebanon, Berdalih Bantuan, Bidik Jalur Sutra Timur Tengah
Penyanyi itu kemudian membantah klaimnya dengan mengatakan:
"Setelah cuti peradilan berakhir, tindakan hukum akan diambil terhadap mereka yang membuat pencemaran nama baik ini.”
“Kami akan menunggu hasil penyelidikan dan hasil putusan pengadilan tentang hal itu,” kata Wehbe.
Sensasi itu telah memperbarui pengikutnya di Twitter dengan kasusnya.
Pada Juni 2020, ketika pengadilan ditunda, bintang itu menulis:
"Pengacaranya tidak menunjukkan dokumen resmi dan bahkan saksi mata.”
'Kontrak pernikahan dicuri !!'
Hakim menjawab pencurian itu bukan hak prerogatif pengadilan keluarga.
Tiba-tiba pengacaranya mengatakan memiliki akta nikah dan meminta sidang ditunda.
Waziri, yang belum membuat komentar resmi ditahan di penjara Kairo.
Dia ditahan samai empat hari,m karena kasus itu masih dalam penyelidikan.(*)