Warga Gampong Waido, Pidie Potong Enam Ekor Hewan Qurban, Dilakukan dalam Dua Hari

Laporan Saifullah | PIDIE

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Warga Gampong Waido, Kecamatan Peukan Baro, Pidie melakukan pemotongan enam ekor hewan qurban pada Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriah. 

Pelaksanaan qurban tahun ini dilakukan selama dua hari, yakni sesudah pelaksanaan shalat Ied pada Jumat (31/7/2020) dan hari raya kedua, Sabtu (1/8/2020) hari ini.

Imum Meunasah Gampong Waido, Tgk Abdussalam mengatakan, warga Gampong Waido menjalankan ibadah shalat Ied di Meunasah Gampong yang merupakan meunasah peninggalan Tgk Chiek Dipasi.

Setelah selesai shalat hari raya, lanjut Tgk Abdussalam, langsung dilakukan pemotongan hewan qurban berupa dua ekor sapi.

"Karena hari Jumat sehingga waktunya terbatas, maka pada hari raya pertama sesudah shalat Ied, kami hanya potong dua ekor sapi," jelas Tgk Abdussalam kepada Serambinews.com, Sabtu (1/8/2020).

• Pimpinan Pesantren yang Dikabarkan Positif Covid-19 Sembuh dan Sudah Pulang dari RSUZA

• Deretan Insiden Sapi Kurban Ngamuk di Idul Adha, Terjun ke Sungai hingga Panjat Pagar

• Idul Adha di Tempat Penampungan Imigran, Ketika Relawan Menghibur Anak Rohingya

Pemotongan hewan qurban pada hari raya pertama itu, sebut Tgk Abdussalam, dilakukan di halaman Meunasah Gampong Waido.

"Masyarakat secara bergotong royong mengerjakan pemotongan hewan qurban sehingga bisa selesai dan dapat dibagikan kepada seluruh warga sebelum Shalat Jumat," ujarnya.

Sedangkan untuk pemotongan hari kedua, beber Imum Meunasah Gampong, akan diqurbankan sebanyak empat ekor sapi atau lembu.

"Hari ini, ada empat ekor sapi qurban yang dipotong, tiga ekor di Meunasah Parek dan satu ekor lagi di Meunasah Baro," ungkapnya.

"Pemotongan hewan qurban hari ini langsung dilakukan sejak pagi hari sehingga bisa selesai sebelum Zuhur," pungkas Tgk Abdussalam.(*)