Luar Negeri

Ledakan Dahsyat Beirut, Bea Cukai India Peringatkan Pemerintah Bahan Peledak di Pelabuhan Chennai

Dewan Pusat Pajak Tidak Langsung & Bea Cukai (CBIC) India memberi peringatan kepada pemerintah. Hal itu setelah ledakan dahsyat yang dipicu amoniak ni

Editor: M Nur Pakar
AFP/STR
Kondisi Pelabuhan Beirut, Lebanon yang hancur diguncang ledakan bahan kimia, termasuk kapal-kapal yang berlabuh dan kawah besar terbentuk di area tersebut, Rabu (5/8/2020). 

Pejabat secara terpisah menyatakan:

"E-lelang 690 ton amonium nitrat sedang diproses oleh Bea Cukai Chennai."

"Senyawa kimia tersebut disimpan di sebuah stasiun kargo di Manali, Chennai."

"Bagian dari pengiriman 697 ton yang disita pada November 2015 dan sisanya tersapu banjir Desember 2015," ujar pejabat Bea Cukai Chenna.

Pendiri PMK, S Ramadoss mengatakan mengingat ledakan Beirut, amoniat nitrat harus dihilangkan dengan aman dan digunakan untuk produksi pupuk.

Dapat dicatat bahwa lebih dari 2.700 ton amoniak nitrat disimpan di pelabuhan Beirut di Lebanon, ledakan yang pada Selasa (4/8/2020) menyebabkan 137 orang meninggal(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved