Luar Negeri
Taipan India Manfaatkan Mesin Traktor Perah Susu Sapi, Juga Bisa Digunakan Bajak Sawah
Taipan bisnis India, Anand Mahindra dikenal seusai berbagi video teknik inovatif di akun Twitter-nya. Belum lama ini, Mahindra membagikan video yang
SERAMBINEWS.COM, MUMBAI - Taipan bisnis India Anand Mahindra dikenal seusai berbagi video teknik inovatif di akun Twitter-nya.
Belum lama ini, Mahindra membagikan video yang digunakan untuk memerah susu sapi.
"Orang-orang terus mengirimi saya bagaimana kami memanfaatkan mesin traktor untuk memerah sapi," ujarnya.
Dia mengatakan traktor memiliki multi-tugas di daerah pedesaan untuk bajak sawah, seperti dilansir Times of India, Jumat (7/8/2020).
:Tetapi, yang ini baru bagi saya."
"Bisakah non-insinyur di antara Anda mengetahui apa yang dipasang di sini ? " Mahindra tweeted sambil berbagi video.
Seorang pengguna berkata,
"Dia menggunakan traktor untuk menjalankan mesin pemerah susu."
"Sebuah inovatif yang bagus untuk menggunakan penghisap dari traktor."
Yang lain menulis, "Itu desi jugaad."
• Kalau tak Sanggup Berutang, Jangan Paksakan Diri, Seperti Pedagang Ini, Diteror, Sepakat Bunuh Diri
• Pakistan Kecam India Membangun Kuil Ram Mandir, Bekas Masjid yang Dihancurkan Garis Keras Hindu
• India dan China Tempatkan 100.000 Pasukan di Perbatasan, Ketegangan Tetap Tinggi
Seseorang berkomentar:
"Senang sekali Anda terus memposting video yang menampilkan" jugaadpanti "orang."
"Tidak ada yang tahu kapan postingan Anda akan berfungsi sebagai platform untuk mengubah kehidupan seseorang. #MakeInIndia #InnovationForEveryone."
Pada Juni 2020, Mahindra membagikan video tentang pemilik toko minuman keras menggunakan metode pengiriman "tanpa kontak".
Dalam video itu, penjaga toko terlihat menggunakan parasut untuk mengirimkan botol minuman keras kepada pelanggan dan mengumpulkan pembayaran.
Pelanggan itu berdiri agak jauh dari toko bir.
Penjaga toko mengirimkan botol plastik kepada pelanggan melalui saluran setelah pelanggan memasukkan uang ke dalam botol dan mendorongnya kembali.
Saldo dikembalikan kepadanya bersama dengan botol bir.
Mahindra menyebut metode itu pintar tapi kasar.(*)